Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mencatat penerima vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau penguat hingga Senin pukul 12.00 WIB mencapai 68,85 juta warga Indonesia.

Keterangan Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Senin melaporkan jumlah warga Indonesia yang telah menerima dosis penguat mencapai 68.851.063 jiwa dari total warga yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19, sebanyak 234.666.020 orang.

Satgas COVID-19 juga mencatat pencapaian vaksinasi booster kedua mencapai 3.186.098 orang. Sementara untuk penerima vaksinasi dosis kedua berjumlah 174.892.037 orang. Sedangkan dosis pertama mencapai 203.844.644 orang.

Untuk angka kesembuhan COVID-19, menurut Satgas, bertambah sebanyak 618 orang sehingga total kesembuhan sejak Maret 2020 menjadi 6.635.686 orang.

Sedangkan untuk penambahan kasus harian COVID-19 mencapai 231 orang sehingga total kasus terkonfirmasi positif sejak Maret 2020 mencapai 6.808.768 orang, untuk kasus meninggal ada penambahan delapan orang sehingga total menjadi 161.797 orang.

Baca juga: Kemenkes: Masyarakat dapat gunakan vaksin COVID-19 merek apapun

Satgas COVID-19 juga mencatat jumlah kasus aktif yang mencakup penderita COVID-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi mandiri pada hari ini sebanyak 11.285 kasus aktif, turun 395 orang dibandingkan hari sebelumnya (4/6).

Selain itu terdapat pula 671 orang yang masuk dalam kategori suspek. Hasil tersebut didapat setelah dilakukan pengujian pada hari ini terhadap 12.573 spesimen.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Mohammad Syahril mengatakan saat ini masih banyak masyarakat yang belum melengkapi dosis primer dan booster.

Masyarakat didorong untuk segera memanfaatkan perlindungan vaksin yang tersedia dan sudah mendapat izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI.

Syahril memastikan sampai saat ini pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tidak dipungut biaya. Seluruh pelaksanaan pelayanan vaksinasi masih tetap menggunakan mekanisme seperti yang telah berjalan yaitu gratis bagi seluruh masyarakat baik dosis primer maupun booster.
 

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023