Mexico City (ANTARA) - Kementerian Pertahanan Meksiko pada Sabtu (10/6) mengatakan 16 tentara yang diduga terlibat dalam sebuah "eksekusi" sudah ditangkap, setelah mereka terekam kamera tengah memukuli dan menembaki lima pria.

Pada Kamis mahkamah militer menerbitkan 16 surat perintah penangkapan terhadap personel militer yang terseret dalam "kejahatan yang bertentangan dengan disiplin militer," kata kementerian pertahanan Meksiko itu.

Keputusan itu diambil setelah pada Kamis muncul pemberitaan media mengenaiu sebuah video bertanggal 18 Mei yang terjadi di negara bagian Tamaulipas. 

Video itu memperlihatkan  belasan tentara mengepung sebuah truk setelah kendaraan ini menubruk  tembok dalam kecepatan tinggi.

Baca juga: AS tuduh Meksiko gagal hentikan perdagangan liar lumba-lumba langka

Video itu juga memperlihatkan tentara-tentara itu menyeret lima orang dari dalam truk tersebut sambil menendang dan memukuli mereka sebelum dibenturkan ke tembok.

Seorang tentara terlihat mengeluarkan sebuah senjata laras panjang dari truk tersebut.

Tentara-tentara itu kemudian berlindung dan melepaskan tembakan dari jarak jauh ke sasaran yang tak terlihat, sebelum menembaki orang-prang dalam truk.

Presiden Andres Manuel Lopez Obrador, saat konferensi pers awal pekan ini, menyebut pembunuhan itu terlihat seperti "eksekusi".

Kuasa hukum para tentara  tidak bisa dimintai komentarnya mengenai hal ini.

Baca juga: Huawei dan Mitra-Mitranya untuk Pertama Kalinya Temukan Jaguar di Dzilam State Reserve, Meksiko

Sumber: Reuters

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2023