Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putri India Pusarla V Sindhu mengatakan penting bagi setiap pemain untuk menjaga fokus dan kondisi pada rangkaian turnamen yang memperebutkan poin jelang Olimpiade 2024 Paris, seperti ajang Indonesia Open 2023.

“Saya rasa turnamen tahun ini sangat padat. Kami bermain back to back — mulai dari Piala Sudirman, Malaysia Masters, Singapore Open. Saya rasa kita harus selektif memilih turnamen apa yang mau dimainkan,” kata Sindhu saat ditemui usai pertandingan babak 32 besar Indonesia Open 2023 di Istora Senayan Jakarta, Selasa.

Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 itu melanjutkan, menjadi lebih selektif untuk melakoni laga demi laga perebutan poin Olimpiade perlu dilakukan demi meminimalisir risiko cedera di pesta olahraga terbesar di dunia tahun depan.

“Saya tahu ini tahun Olimpiade, tapi harus diketahui juga penting untuk tetap tidak cedera. Yang paling penting kita harus tetap tampil 100 persen,” ujarnya menambahkan.

Saat ditanya mengenai persaingan ketat di nomor tunggal putri dunia, Sindhu mengatakan fokus tetap menjadi kuncinya selama ini dalam menghadapi pertandingan demi pertandingan bergengsi.

Baca juga: Gregoria tak bisa bangkit dari tekanan saat hadapi Sindhu

“Menurut saya sangat penting untuk fokus di setiap pertandingan, karena kalau kita bicara soal tunggal putri, semua pemain bermain dengan baik, sehingga kita tidak bisa berekspektasi menghadapi pertandingan yang mudah. Jadi kita harus siap sejak awal, fokus dan ambil poin satu per satu,” ujarnya.

Adapun Sindhu pada babak pertama Indonesia Open 2023 berhasil mematahkan dominasi pebulu tangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung dalam dua gim langsung 21-19, 21-15. Ia mengatakan, Gregoria memiliki performa yang meningkat di setiap pertemuannya.

“Dia banyak kemajuan dan bermain sangat baik. Saya pikir dia punya masa depan yang bagus. Dia sudah melawan banyak pemain top, beberapa dia menangkan, itu bagus untuk dia,” kata Sindhu.

“Pasti ada tekanan (usai kalah dua kali dari Gregoria). Tapi saya harus terus bilang sama diri sendiri bahwa saya harus melakukan yang terbaik daripada memikirkan apa yang orang lain ingin Anda lakukan. Penting untuk kita masuk ke lapangan dan siap memberikan 100 persen, apa pun yang terjadi. Kita harus paham, bahwa di pertandingan kadang kita menang, kadang kita kalah. Kita tidak bisa menang terus. Tapi penting untuk terus tampil 100 persen apa pun yang terjadi,” imbuhnya.

Sindhu pada babak 16 besar bakal berhadapan dengan wakil Chinese Taipei, Tai Tzu Ying.

Baca juga: Kento Momota sebut belum sepenuhnya pulih dari cedera
Baca juga: Meilysa/Rachel tumbangkan Hoo/Lim di babak pertama Indonesia Open 2023


Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023