Kita Pemkot Medan mendukung Letjen Jamin Ginting dicantumkan dalam uang rupiah,"
Medan (ANTARA) -
Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, mendukung penuh Letjen Jamin Ginting yang merupakan pahlawan nasional asal Sumatera Utara menjadi gambar dalam uang rupiah.

"Kita Pemkot Medan mendukung Letjen Jamin Ginting dicantumkan dalam uang rupiah," ucap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Laksamana Putra Siregar di Medan, Sumut, Rabu.

Pihaknya mengatakan pencantuman ini atas jasa-jasa Letjen Jamin Ginting yang sangat besar untuk Sumatra Utara, dan tentu anugerah ini membanggakan masyarakat Kota Medan.

Dalam perhelatan ini MURI mencatatkan rekor nama Letjen Jamin Ginting digunakan sebagai nama jalan nasional terpanjang di Indonesia dengan bentangan sejauh 71,3 kilometer.

Apresiasi dan dukungan disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Laksamana Putra Siregar mewakili Wali Kota Medan Bobby Nasution pemberian Piagam Rekor MURI.

Hadir juga dalam acara tersebut Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, unsur Forkopimda Sumut, dan segenap keluarga besar Letjen Jamin Ginting.

"Salah satu jalan di Medan, yakni Jalan Letjen Jamin Ginting sebagai nama pahlawan untuk jalan raya terpanjang di Indonesia. Titik nolnya dimulai dari Kota Medan. Telah pula dibangun Tugu Letjen Jamin Ginting pada 2022 kemarin," tutur Putra.

Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri menjelaskan penghormatan dan penghargaan masyarakat kepada seorang putra terbaik dari Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Ia menyebutkan berupa ruas jalan terpanjang dengan nama Jamin Ginting merupakan satu dari beberapa monumen, seperti patung, nama jalur layang hingga museum.

Pemberian rekor jalan terpanjang di Indonesia ini dilakukan oleh Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri yang ditandai pemberian piagam kepada keluarga Letjen Jamin Ginting.

"Banyak pahlawan yang dipakai menjadi nama jalan. Kalau diakumulasikan mungkin jauh lebih banyak dan panjang. Tetapi tidak dalam satu ruas yang tidak terputus," katanya.

Pihaknya sudah memverifikasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). "Bahkan di dunia juga tidak ada sepanjang jalan yang menggunakan nama pahlawan," paparnya.

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023