Jakarta (ANTARA) -
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo mengharapkan bakal calon wakil presidennya yang akan mendampinginya pada Pilpres 2024 mempunyai visi yang sama dengan dirinya.

"Punya satu visi, punya satu nilai bersama dan kita akan bisa kompak. Pokoknya banyak hampir semua supaya mendekati kualifikasi," kata Ganjar dalam konferensi pers usai acara Konsolidasi PDI Perjuangan Bali yang dipimpin Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu.

Ganjar juga tidak mempermasalahkan apakah pendampingnya berasal dari tokoh muda atau tokoh senior, namun harus tetap berjiwa muda.

"Tidak selalu (muda), banyak anak muda pikirannya tua, tapi banyak juga orang tua pikirannya muda, yang penting jiwanya. Kalau jiwanya dia muda, (usia) muda lebih bagus," kata Ganjar.

Baca juga: Ganjar ajak parpol pendukung ajukan nama cawapres

Namun, Ganjar juga mengatakan masih banyak tokoh senior yang mempunyai jiwa muda dan mampu mendengarkan aspirasi kalangan milenial dan Gen-Z serta menciptakan kebijakan publik yang produktif.

"Dia (tokoh senior) paham, paham itu bisa memahami persoalan secara holistik, kemudian bisa menerjemahkan dalam sebuah keputusan yang sangat spesifik, namun bersinggungan langsung dengan kelompok2 itu, maka itu menjadi concern kita," kata Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah itu juga mengajak partai politik pendukungnya untuk mengajukan nama bakal cawapres untuk dibahas bersama-sama.

"Ya enggak apa-apa diusulkan saja, 'kan banyak partai yang bergabung dengan PDI Perjuangan dan kerja sama," tuturnya.

Baca juga: Ganjar tanggapi pengusungan Sandiaga sebagai cawapres dari PPP

Hal tersebut disampaikan Ganjar sebagai tanggapan soal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengusulkan Sandiaga Uno sebagai bakal cawapres.

Ganjar memandang hal itu sebagai penanda kerja sama politik antara PDIP dan PPP untuk Pemilu 2024 telah berjalan.

Dia berharap nama-nama lain yang masuk bursa bakal cawapres dimunculkan partai politik yang sudah dan akan bekerja sama dengan PDIP. "Dan siapa yang akan bergabung dan akan bekerja sama dan punya calon, yuk diberikan," ucap Ganjar.

Ganjar bicara soal proses penentuan cawapres pendamping dirinya. Di mana, hal itu bakal dibahas melalui dialog antara PDIP dan partai politik pengusungnya.

Baca juga: PPP rekomendasikan Sandiaga Uno jadi cawapres Ganjar Pranowo
Baca juga: Ganjar tegaskan suara pemilih bukan sebuah transaksi
Baca juga: Ganjar joget Bumbung disaksikan Megawati, Prananda, dan Koster

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2023