Jakarta (ANTARA News) - La Nyalla Mattalitti dan kawan-kawan mendesak Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin menonaktifkan Sekjen PSSI Halim Mahfudz dari jabatannya karena dinilai menghambat proses rekonsiliasi.

"Usulan kami adalah meminta Halim Mahfudz dipecat dari jabatannya, karena dia sering melebihi wewenang Ketua Umum PSSI," kata La Nyalla Mattalitti di Kantor PSSI Jakarta, Jumat.

La Nyalla Mattalitti dan tiga anggota Komite Eksekutif (EXCO) PSSI lainnya yaitu Erwin Dwi Budiawan, Roberto Rouw dan Tony Aprilani baru saja kembali berkantor di PSSI, setelah sebelumnya mendapatkan sanksi dari Komite Etik PSSI.

Kembalinya empat anggota EXCO ini juga merujuk nota kesepahaman yang dilakukan antara PSSI dan KPSI yang difasilitasi oleh Ketua KOI Rita Subowo serta Menpora Roy Suryo, 18 Februari lalu. Selain itu, juga merujuk pada MoU Kuala Lumpur, 7 Juni 2012.

Menurut Nyalla, Sekjen PSSI Halim Mahfudz selain dinilai sering melebihi wewenang Ketua Umum juga dinilai akan menghambat perkembangan sepak bola Indonesia, terutama dalam proses penyelesaian polemik yang terjadi hingga saat ini.

"Kalau tidak diganti sepak bola tidak akan maju. Makanya kami memberikan wewenang kepada Pak Djohar untuk memilik Sekjen yang baru," ucapnya, menegaskan.

La Nyalla Mattalitti mengaku, Halim Mahfudz dinilai telah mempersulit proses rekonsiliasi yang dibangun, yang salah satunya mempersulit dirinya bersama tiga anggota EXCO lainnya untuk kembali ke PSSI dengan memberlakukan banyak syarat.

Selain itu, kata dia, jika Halim Mahfudz tetap menjadi Sekjen PSSI dikhawatirkan pelaksanaan Kongres PSSI, 17 Maret mendatang untuk membahas empat agenda termasuk penggabungan liga akan tidak berjalan sesuai jadwal.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin belum bisa memutuskan permintaan dari La Nyalla Mattalitti dan kawan-kawan karena terlebih dahulu harus dibicarakan pada rapat EXCO.

"Saat ini 11 anggota EXCO telah bergabung. Disitulah semuanya akan dibahas. Semoga tidak ada lagi perbedaan lagi setelah ini," katanya saat dikonfirmasi.

Halim Mahfudz bergabung dengan PSSI dibawah pimpinan Djohar Arifin Husin belum ada satu tahun. CEO Halma Strategic ini bergabung di PSSI untuk menggantikan Tri Gostoro yang dinonaktifkan sebelumnya.

(B016/C004)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013