"Dari 15 proposal usaha yang diajukan mahasiswa Universitas Andalas, sebanyak 10 proposal di antaranya berhasil mendapatkan dana dari Ditbelmawa Kemendikbudristek," kata Direktur Kemahasiswaan Unand Khandra Fahmi di Padang, Kamis.
Baca juga: Unand terima pendanaan PKM terbanyak keenam dari Kemdikbudristek
P2MW merupakan program penguatan ekosistem kewirausahaan di perguruan tinggi berupa pembinaan, pendampingan serta pelatihan usaha kepada para mahasiswa.
"Mahasiswa atau peserta P2MW berkesempatan mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka berwirausaha di perguruan tinggi," ujarnya.
Ia menyebutkan sebanyak 10 proposal tersebut terbagi ke dalam beberapa bidang di antaranya jasa dan perdagangan, bidang manufaktur dan teknologi terapan, serta makanan dan minuman.
Baca juga: Fateta Unand pamerkan Nasi Padang Instan di Penas Tani XVI 2023
Selanjutnya, proposal wirausaha yang diajukan tersebut bergerak dalam bidang usaha industri kreatif, seni, budaya, dan pariwisata.
Ia mengatakan program tersebut penting bagi perguruan tinggi maupun mahasiswa dalam mencetak wirausahawan serta membentuk ekosistem kewirausahaan di lingkungan kampus.
Menurut dia, pada 2023 terdapat dua kriteria usaha baru yaitu bisnis digital dan manufaktur. Hal itu dilakukan guna mendukung minat mahasiswa berperan serta mendorong digitalisasi dan peningkatan ekspor di Indonesia.
Baca juga: Rektor Unand: UMKM beri efek pengganda bagi pertumbuhan ekonomi
"Melalui program ini diharapkan dapat mendorong para lulusan perguruan tinggi di Tanah Air yang tidak hanya sebagai pencari kerja, namun juga sebagai pencetak lapangan kerja," katanya.
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023
