Jakarta (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta menilai sejumlah hewan yang digunakan dalam rangka hari raya Idul Adha 1444 H di Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari sudah memenuhi syarat sebagai hewan kurban.

Ada tiga syarat hewan untuk kurban yaitu pertama harus hewan ternak, kedua harus mencapai syarat minimal usia (unta minimal berumur 5 tahun dan masuk tahun keenam. untuk sapi minimal berumur 2 tahun dan masuk tahun ketiga, kambing jenis domba atau biri-biri berumur 1 tahun, atau minimal 6 bulan, kambing biasa atau bukan jenis domba atau biri-biri minimal usia 1 tahun dan masuk tahun kedua), dan ketiga hewan harus sehat atau tidak cacat.

“Untuk di masjid ini sepintas melihat ya, masih pada proses kan. Kalau antem mortemnya secara keseluruhan, seluruh ternak kurban yang dipotong di sini sesuai syariat Islam, tidak cacat, kemudian cukup umur,” kata Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Elly Suharini Eliawati di tengah-tengah prosesi penyembelihan kurban di Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari, Kamis.

“Kemudian kalau secara dari organnya, itu kami wajib memeriksa tiga hal, yaitu hatinya, limpanya, dan parunya, nah ini dalam keadaan sehat,” lanjutnya.

Pada hari raya Idul Adha tahun ini, masjid yang dibangun atas dasar pencetusan dari Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo yang saat itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2012 tersebut adalah sebanyak 10 hewan kurban, terdiri tujuh sapi dan tiga kambing.

Tujuh sapi terdiri satu dari Presiden Jokowi, dua dari Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, satu dari Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Kapolda) Karyoto, satu dari Kepala Kepolisian Resor B (Kapolres) Jakarta Barat M Syahduddi, satu dari Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto, dan satu dari Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cengkareng Hasoloan Situmorang.

Sementara itu, tiga ekor kambing berasal dari Bank DKI Syariah KCP Taman Palem, Ir H M Bahaudin, dan Rohis Karyawan Mall Matahari Daan Mogot.

“Ini adalah sesuatu yang kita syiarkan bersama dengan kawan-kawan masjid. Istimewa pada pagi hari ini masjid ini mendapatkan sapi kurban dari pak Presiden dengan berat kurang lebih 1,17 ton berjenis Limosin,” kata Elly.

Menanggapi hewan kurban di masjid yang dibangun di lahan seluas 2,4 hektare itu yang dinilai sehat dan sesuai oleh KPKP DKI Jakarta, ketua panitia kurban Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari 2023 Zaelani mengaku senang.

“Alhamdulillah saya meninjau beberapa hari semua dalam keadaan sehat, tidak ada yang cacat, semua sehat, tidak ada yang pincang, dan lain sebagainya. Sesuai dengan syariat Islam itu matanya bagus, badannya bagus, umur sudah sesuai, dan tidak ada yang cacat, itu persyaratan kita,” kata Zaelani.

Adapun, tujuan kedatangan KPKP ke Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari itu dikatakan oleh Elly adalah untuk memeriksa ante mortem dan post mortem hewan kurban untuk menjamin kesehatannya sebelum dibagikan ke seluruh masyarakat.

“Pada hari ini secara keseluruhan kami Pemprov DKI Jakarta KPKP, menurunkan kurang lebih ada 709 petugas,” ucap Elly.

Lebih lanjut, melihat prosesi penyembelihan di Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari, ia mengapresiasi karena seluruh panitia kurban menggunakan wadah-wadah yang ramah lingkungan.

“Di sini istimewa sekali bagi saya adalah apresiasi bagi seluruh panitia karena sudah menggunakan wadah ramah lingkungan,” katanya.

Baca juga: Zaelani senang jumlah hewan kurban di Masjid Hasyim Asyari meningkat

Baca juga: Sebanyak 76 hewan kurban disembelih di Masjid Agung Sunda Kelapa

Baca juga: Polri distribusikan 9.300 hewan kurban dan 10 ton rendang


Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023