Pertemuan itu menyoroti solidaritas dan kerja sama di tengah tantangan global.
Dalam acara yang diselenggarakan selama tiga hari tersebut, Summer Davos 2023 itu dihadiri lebih dari 1.500 peserta dari kalangan bisnis, pemerintah, organisasi internasional, dan akademisi, yang menawarkan wawasan tentang berbagai topik termasuk kecerdasan buatan (AI), transisi hijau, dan perubahan iklim.
Pertemuan tahun ini berlangsung di tengah berbagai tantangan global, mencakup perlambatan pertumbuhan, risiko utang, perubahan iklim, dan kesenjangan sosial.
Dalam upacara penutupan tersebut, Presiden WEF Borge Brende mengatakan bahwa karena tantangan global terus berlanjut, maka kerja sama menjadi semakin penting. Brende pun mengumumkan bahwa Summer Davos berikutnya akan digelar di Kota Dalian, China.
Diselenggarakan oleh WEF sejak 2007, Summer Davos digelar setiap tahunnya di China secara bergantian antara dua kota pelabuhan, yakni Tianjin dan Dalian.
Pewarta: Xinhua
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023
