Malang (ANTARA News) - Harga tiket pertandingan kandang Persema ketika menjamu Persebaya Surabaya (Rabu, 6/3) di Stadion Gajayana Malang dinaikkan sebesar Rp5 ribu menjadi Rp20 ribu untuk ekonomi dan Rp40 ribu untuk VIP.

Panitia pelaksana pertandingan Persema Dito Arief, Rabu, mengemukakan sebelumnya harga tiket ekonomi sebesar Rp15 ribu dan VIP Rp35 ribu. Khusus laga Persema yang menjamu Persebaya ini harga tiketnya dinaikkan masing-masing Rp5 ribu.

"Untuk tiket VVIP tidak ada kenaikan, yakni tetap Rp50 ribu. Kenaikan harga tiket ini sudah kami komunikasikan dengan manajemen, namun kenaikan harga tiket ini hanya untuk pertandingan Persema yang menjamu Persebaya saja," tandasnya.

Menurut dia, tiket yang dicetak untuk laga "big match" tersebut sebanyak 5.000 lembar dengan rincian 3.200 tiket ekonomi, 1.000 VIP dan 500 VVIP serta sisanya bersifat komplimen.

Selain menaikkan harga tiket, dalam waktu dekat ini panpel Persema juga akan memberlakukan tiket terusan bagi penonton ketika pertandingan kandang (home) tim berjuluk "Bledek Biru" tersebut.

Pemberlakukan tiket terusan tersebut setelah adanya kepastian kerja sama Persema dengan Indonesia Jersey selaku apparel tim Bledek Biru.

Untuk tahap awal, kata Dito, panpel hanya akan mencetak sekitar 5.000 lembar. Mekanisme untuk mendapatkan tiket terusan tersebut cukup mudah, yakni hanya dengan membeli kostum Persema seharga Rp100 ribu plus harga tiket setiap pertandingan selama setengah musim.

Menurut Dito, harga tiket terusan tersebut tentu lebih murah daripada membeli pada saat menjelang pertandingan Persema di kandang. Tiket terusan selama setengah musim dan kostum Persema diperkirakan seharga Rp300 ribu, bahkan bisa kurang.

Tiket terusan yang dicetak sebanyak 5.000 plus kostum Persema itu, lanjutnya, juga sebagai upaya untuk mengetahui seberapa besar animo masyarakat terhadap laga kandang Persema. "Harapan kami tiket terusan cetakan pertama sebanyak 5.000 ini bisa terjual habis," ujarnya.

Persema sudah menjalani satu laga kali laga kandang (home) ketika menjamu Bontang FC, namun tiket terusan dan kostum Persema yang dijual pada penonton masih belum jadi dalam jumlah banyak karena kepastian kerja sama dengan pihak apparel baru diputuskan dua hari menjelang laga tandang dijamu PSIR Rembang.

Pada musim ini, Persema kembali ke "khitahnya" sebagai tim yang berjuluk "Bledek Biru" dengan warna kostum biru seperti beberapa tahun lalu sebelum Persema berganti julukan menjadi Laskar Ken Arok dengan jersey dominasi warna merah pada tahun 2004. (E009/I007)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013