Xi, Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis China dan Ketua Komisi Militer Pusat, menyampaikan hal ini dalam kunjungan kerjanya ke Jiangsu dari Rabu hingga Jumat lalu.
Memuji keunggulan pondasi industri yang kuat di Jiangsu, serta sarana sains dan pendidikan yang lengkap, iklim usaha yang kondusif, serta ukuran pasar yang masif, Xi mendorong provinsi ini agar terus menjadi teladan dalam upaya peningkatan reformasi, inovasi, serta pembangunan bermutu tinggi sekaligus berkontribusi terhadap pola pembangunan baru yang digagas China.
Dalam kunjungannya, Xi meninjau kota Suzhou dan Nanjing, serta mendatangi sejumlah tempat termasuk kawasan industri, perusahaan, kawasan bersejarah dan kebudayaan, serta laboratorium sains. Pada Jumat pagi, XI juga mendengarkan laporan kerja dari komite Partai tingkat provinsi dan pemerintah Jiangsu.
Modernisasi sains-teknologi
Kepada para pejabat, Xi menjelaskan, kunci modernisasi China terletak pada modernisasi sains dan teknologi.
Sejumlah langkah harus ditempuh guna memperkuat peran penting perusahaan dalam inovasi, mendorong arus sarana inovasi bagi perusahaan, serta mempromosikan aplikasi kemajuan sains dan teknologi di industri, seperti dijelaskan Xi.
Xi pun mendorong langkah untuk membentuk sistem dasar yang mendukung inovasi komprehensif dan meningkatkan investasi sains-teknologi melalui beragam kanal, serta memperkuat perlindungan hak kekayaan intelektual secara legal.
Dalam kunjungan kerjanya, Xi menegaskan kembali pentingnya upaya meningkatkan pengembangan sains dan teknologi.
Saat berkunjung ke Suzhou Industrial Park, Xi mengemukakan peran penting kawasan industri teknologi canggih demi mencapai kemandirian bangsa, serta memperkuat sains dan teknologi secara internal. Maka, dia mendorong pengembangan perusahaan, universitas, dan lembaga riset secara terpadu. Sementara, kalangan perusahaan harus memimpin langkah tersebut.
Presiden China ini menggarisbawahi pentingnya pengembangan industri baru, serta mempercepat pemutakhiran industri dengan mengandalkan teknologi baru. Lebih lagi, Xi mendorong perluasan kerja sama internasional untuk membangun kawasan industri teknologi canggih kelas dunia yang terbuka dan berorientasi pada inovasi.
Ketika meninjau laboratorium 6G milik Purple Mountain Laboratories di Nanjing, ibu kota Jiangsu, pada Kamis sore, Xi berkata, dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi, teknologi disruptif dapat hadir setiap saat. Dia pun mengimbau jalur pragmatis dalam inovasi.
Xi mendorong peneliti muda di NARI Group Corporation, Nanjing, agar membuat terobosan dalam teknologi mutakhir yang mewujudkan kehidupan menarik.
Membangun peradaban China yang modern
Upaya untuk membangun peradaban Tiongkok yang modern berperan besar dalam memajukan modernisasi China, seperti disampaikan Xi ketika bertemu dengan pejabat partai dan pemerintah. Dia mendorong Jiangsu agar semakin gencar mempromosikan sejumlah sektor, termasuk sains dan teknologi, pendidikan, serta kebudayaan.
Pada Kamis pagi, Xi menelusuri Pingjiang Historic and Cultural Block, sebuah kawasan yang memiliki sejarah panjang, bahkan telah berusia lebih dari 2.500 tahun.
Xi mencatat, kebudayaan tradisional China memiliki sejumlah nilai, seperti kegigihan, kesabaran, dan ketekunan, yang menjadi unsur utama di balik nasionalisme China.
Menurut Xi, Suzhou memiliki keunggulan dalam memadukan tradisi dengan modernitas, mempromosikan warisan sejarah dan budaya, serta meningkatkan inovasi teknologi canggih dan pembangunan bermutu tinggi.
Pendekatan tersebut mencerminkan arah perkembangan pada masa depan, seperti dijelaskan Xi.
Menjamin mata pencaharian rakyat
Xi juga mengimbau langkah yang lebih cepat dalam membentuk sistem jaring pengaman sosial yang lengkap, mekanisme peningkatan lapangan pekerjaan, serta layanan umum yang mendukung lapangan pekerjaan.
Xi pun mendorong upaya untuk menjamin lapangan pekerjaan bagi kelompok penting dalam masyarakat.
Dalam hal keselamatan kerja, Xi berkata, sistem keselamatan kerja harus dirombak guna mencegah kecelakaan kerja yang serius dan parah.
Xi turut mengimbau kewaspadaan terhadap bencana banjir, sebab China segera memasuki fase penting dalam pengendalian banjir. Dia juga mencatat, risiko yang kian meningkat dalam insiden kebakaran hutan di beberapa wilayah.
Untuk itu, berbagai persiapan tanggap darurat harus ditempuh agar segala kerugian terjaga sedikit mungkin, seperti ditambahkan Xi.
Source : CGTN
Press Contact
NARAHUBUNG: Simin Jiang, +86-18826553286, jiang.simin@cgtn.com
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023
