Ivana adalah satu dari 24 atlet Merah Putih yang memiliki potensi besar mengharumkan nama bangsa dan negara di pentas dunia. Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) memberikan kesempatan kepada atlet asal Sasana Rajawali Sakti Pluit Jakarta itu untuk kembali unjuk gigi di nomor taolu putri.
"Senang bisa kembali masuk pelatnas dan mendapat kesempatan untuk bisa bertanding di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macau. Saya akan mempersiapkan diri sebaik mungkin dengan waktu sebulan di pelatnas," kata Ivana melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Tahun lalu, Ivana juga masuk dalam skuad Merah Putih ketika Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022. Hasilnya, dia menyumbang satu emas dan satu perak. "Semoga di Macau nanti, saya bisa memberikan hasil terbaik," ujarnya.
Baca juga: 24 atlet wushu bersiap jelang Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao
Baca juga: 24 atlet wushu bersiap jelang Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao
Senada, Kylie Suyoto Kwok juga bertekad untuk bisa meraih hasil maksimal di Macau. "Semoga kali ini saya bisa latihan maksimal. Saya berusaha memberikan yang terbaik," kata Kylie dari Sasana Rajawali Sakti Pluit Jakarta yang meraih dua emas (Changquan A dan Jianshu A) pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 Indonesia.
Bukan hanya atlet wushu Rajawali Sakti Pluit Jakarta, tetapi tekad yang sama juga dilontarkan tiga atlet wushu asal Sasana Xiao Yao Surabaya, Jawa Timur. Mereka adalah Bradley Jason, Ayrton Jones, dan Breene Jeffelin Susanto.
Keinginan mempersembahkan yang terbaik juga dilontarkan atlet Indonesia yang turun di nomor sanda seperti Leo Vando Situmeang asal Sumatera Utara (Sumut) yang akan tampil di kelas Junior 48kg putra.
"Saya senang bisa masuk dalam pelatnas untuk pertama kalinya. Saya akan berusaha menjalani seluruh program pelatnas nanti sehingga bisa meraih hasil terbaik pada penampilan perdana di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao nanti," kata Leo Vando.
Ketua Satgas Pelatnas Herman Wijaya mengatakan timnas wushu junior Indonesia akan berusaha untuk mempertahankan dua medali emas yang pernah dicapai pada Kejuaraan Asia Wushu Junior 2019 Brunei Darussalam.
“Kami akan berusaha mempertahankan 2 medali emas dari nomor taolu pada Kejuaraan Asia Wushu Junior 2019. Semoga kami juga bisa menambah medali emas dari nomor sanda,” kata Herman yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Taolu PB WI.
Baca juga: Atlet wushu Indonesia TC di China hingga Asian Games 2022 Hangzhou
Baca juga: PB WI sukses gelar penataran juri wushu internasional 2023 di Bali
Baca juga: Atlet wushu Indonesia TC di China hingga Asian Games 2022 Hangzhou
Baca juga: PB WI sukses gelar penataran juri wushu internasional 2023 di Bali
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
