Tim yang kuat akan memperoleh kemenangan."
Solo (ANTARA News) - Tim Persis Solo tidak mampu memenuhi ambisinya meraih poin penuh setelah ditundukkan Persik Kediri dengan skor 1-2 pada pertandingan lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia di Stadion Sriwedari Solo, Jumat petang.

Tim tuan rumah Persis melawan Persik Kediri yang disaksikan sekitar 5.000 penonton pendukung kedua kesebelasan bermain serung dan saling menyerang.

Persis yang dilatih pelatih Agung Setyabudi tersebyut sejak awal babak pertama mengambil inisiatif serangan untuk bisa menaklukan tim asal Kediri itu.

Persis melakukan serangan dari semua lininya, pemain gelandang Bayu Nugroho, Windu Wibowo, Susanto, Agung Budi, dan depanya Yanuari, sering membahayakan gawang Persik.

Namun, pemain Persis kelihatan tergesa-gesa dan faktor lapangan yang tergenang ait karena habis hujan deras tidak sampai membuahkan gol.

Sebalik, Persik yang sering melakukan serang balik melalui Faris Aditama, Dimas Galih, dan Machia Malock juga mengacam gawang Persis.

Namun, Kiper Persis Bagus Jiwa yang bermain gesit sering menyelamatkan gawangnya dari Persik. Sehingga, Pertandingan antara Persis dan Persik tetap imbang 0-0 hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, tim tuan rumah yang memasuki pemain depan Yuhri Dwi yang menggantikan Joko Rusmanto untuk menambah daya serang Persis akhirnya membuahkan hasil.

Persis mencetak gol pada menit 50 melalui tendangan kaki Bayu Nugroho, setelah mendapat sodoran bola dari Agung Budi, sehingga kedudukan menjadi 1-0 untuk tuan rumah.

Namun, gol Persis yang dicetak Bayu Nugroho tersebut tidak tahan lama, karena tiga menit kemudian disamakan oleh Faris Adhitama menjadi 1-1.

Gol Persik berawal dari lolosnya pemain tengahnya, Faris Adhitama dari sayap kiri. Faris langsung melakukan tembakan ke arah gawang Persis yang tidak bisa diantisipasi kiper bagus Jiwo.

Persis kemudian terus menggempur pertahanan Persik, dan sejumlah peluang terjadi melalui Yuhri, Yanuar, dan Bayu Nugroho. Tetapi, gesitnya kiper Persik, Yahyudi serangan Persis mampu dihalau.

Bahkan, Persik mampu menambah gol melalu bola mental dari kiper Bagus Jiwa yang dimanfaatkan dengan baik Agus Susanto, sehingga kedudukan menjadi 1-2 untuk tim tamu.

Persis yang ketinggalan satu gol, langsung menggempur habis-habisan untuk menyamankan kedudukan. Persis mendapat peluang emas pada menit 73 melalui tendangan keras yang dilakukan oleh Agung Budi.

Namun, bola Agung Budi tersebut membentur tiang gawang Persik, sehingga kedudukan tidak berubah tetap 1-2 untuk kemenangan Persik hingga babak kedua berakkhir.

Wasit yang memimpin pertandingan Nusur Fadilli Jakarta dalam pertandingan tersebut mengeluarkan dua kartu kuning, yakni untuk Machia Malock (Persik) dan Yanuar Ruspito (Persis).

Pelatih Persis Solo Agung Setyabudi, mengatakan, pertandingan sangat seru, karena kedua kesebelasan saling melakukan serangan bergantian.

"Tim yang kuat akan memperoleh kemenangan. Anak-anak sudah bermain bagus dan banyak peningkatan dibanding saat menjamu Madiun Putra," kata Agung.

Pelatih Persik Kediri, Aris Budi, mengatakan, kedua tim menampilkan permainan yang terbaik. "Ini keberhasilan tim, hanya anak-anak ditekankan untuk bermain penuh semangat, karena pertandingan ini main di kandang lawan," kata Aris Budi.

(ANT)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013