"Kepada jamaah yang namanya baru pulang dari ibadah, kami berharap kepulangannya ini memberikan suatu kesejukan kepada masyarakat," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Hamka Sabri di Bengkulu, Selasa.
Ia mengingatkan jamaah haji untuk tidak berlebih-lebihan dalam gaya hidup saat pulang dari Tanah Suci, merujuk kejadian yang viral di daerah lain di mana haji pulang dengan cara berlebihan dalam gaya hidupnya.
"Tapi kami yakin jamaah Bengkulu tidak akan ada yang seperti itu. Namun kami tetap mengimbau. Kami berharap nanti para jamaah bisa menjadi semacam motivator di wilayahnya, saat kembali ke Tanah Air," kata dia.
Baca juga: Haji asal Bangka meninggal dalam pesawat sebelum mendarat di Kualanamu
Baca juga: Haji asal Bangka meninggal dalam pesawat sebelum mendarat di Kualanamu
Hamka mengatakan tidak semua orang bisa berangkat menunaikan ibadah haji, tidak semua orang sehat bisa berhaji, dan tidak semua yang mempunyai uang juga bisa menunaikan ibadah ke Tanah Suci Mekkah.
"Naik haji itu betul-betul panggilan, jadi kami mengharapkan jamaah haji agar momen ibadah itu dimanfaatkan dengan baik, dan juga dapat memberikan petunjuk (contoh, red.) tentang ibadah yang sebenar-benarnya kepada masyarakat,” kata dia.
Ia mengatakan proses pemulangan jamaah haji Bengkulu digelar pada 23 Juli sampai dengan 2 Agustus 2023.
Petugas haji yang mendampingi jamaah haji di Tanah Suci maupun petugas yang berada di Tanah Air, kata dia, siap menggelar tahapan pemulangan.
Pemprov Bengkulu juga memastikan kesiapan transportasi untuk jamaah haji dari Embarkasi Padang Sumatera Barat ke Provinsi Bengkulu hingga pemulangan ke kabupaten dan kota masing-masing.
"Untuk keluarga tidak diperkenankan masuk ke asrama haji, di asrama lokasi steril, jamaah haji diperiksa dulu sebelum berkumpul dengan keluarga, kami harus memastikan dulu kondisi jamaah karena baru melakukan perjalanan (dari luar negeri, red.)," kata Hamka.
Baca juga: Kemenag: Lima orang haji Bengkulu masih dirawat jelang pemulangan
Baca juga: Satu haji Jateng meninggal setibanya di Asrama Haji Donohudan
Baca juga: PPIH terus mencari seorang haji yang belum ditemukan
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023
