Anda kini bisa mengakses WhatsApp hanya dari pergelangan tangan dengan aplikasi WhatsApp for WearOS
Jakarta (ANTARA) - Layanan pesan instan WhatsApp kini tidak hanya hadir di smartphone dan PC saja tapi sudah hadir ke jam tangan pintar atau smartwatch khususnya yang menggunakan sistem operasi Wear OS.

Kabar ini pertama kali diumumkan oleh CEO Meta Mark Zuckeberg dalam unggahan di kanal broadcast Instagram-nya @zuck.

"Anda kini bisa mengakses WhatsApp hanya dari pergelangan tangan dengan aplikasi WhatsApp for WearOS," kata Mark Zuckeberg dikutip dari unggahan-nya tersebut pada Rabu (19/7).

Secara lebih rinci, hanya jam tangan pintar WearOS dengan pembaruan terbaru yaitu WearOS 3 yang bisa menggunakan aplikasi tersebut.

WearOS merupakan sistem operasi untuk jam tangan pintar yang dikembangkan oleh Google, tidak hanya perangkat yang dirilis Google seperti Pixel Watch yang menggunakan sistem operasi ini tapi juga beberapa jenama jam tangan lainnya seperti Fossil, Casio, dan masih banyak lagi.

Baca juga: WhatsApp akan hadirkan opsi kirim video kualitas HD

Dalam blog Pusat Bantuan WhatsApp secara lebih detail dibagikan langkah untuk menghubungkan WhatsApp dari ponsel pintar pengguna ke smart watch miliknya.

Pertama, pengguna yang memiliki smart watch dengan WearOS bisa membuka aplikasi WhatsApp setelah berhasil diunduh dari Google Playstore.

Lalu pengguna akan melihat kode khusus dengan delapan karakter.

Setelahnya ikuti petunjuk untuk kemudian melanjutkan di ponsel pintar anda.

Usai membuka ponsel anda, WhatsApp akan terbuka secara otomatis.

Sebuah notifikasi pop-up konfirmasi akan muncul untuk memasangkan jam tangan baru dengan akun WhatsApp anda.

Baca juga: WhatsApp siapkan langkah atasi misinformasi jelang Pemilu 2024

Apabila tidak ada, maka anda bisa memeriksa notifikasi Anda.

Masukkan kode delapan karakter yang sama dengan yang Anda lihat di jam tangan pintar dan pilih konfirmasi.

Setelahnya anda bisa mengakses WhatsApp dengan mudah lewat jam tangan pintar anda.

Tidak hanya untuk melihat notifikasi tapi juga untuk membalas pesan baik menggunakan suara atau teks.

Pengguna juga bisa mematikan notifikasi untuk sebuah pesan ataupun bisa memblokir dan melaporkan chat serta pengguna yang dirasa menganggu.

Selain itu untuk pengalaman lebih menarik, pengguna juga bisa menggunakan stiker dan fitur "reaction" saat mengakses WhatsApp.

Jam pintar yang sudah terhubung juga bisa melakukan verifikasi enkripsi end-to-end, memutar pesan suara, serta menjawab dan menolak panggilan telepon dari WhatsApp.

Saat ini hanya WhatsApp pribadi yang bisa terhubung dengan WearOS, sementara untuk akun WhatsApp Business belum bisa memanfaatkan aplikasi ini.

Baca juga: WhatsApp kembangkan fitur avatar bergerak

Baca juga: Jelang pemilu, WhatsApp luncurkan workshop literasi digital di 8 kota

Baca juga: WhatsApp tengah buat fitur daftar obrolan yang lebih nyaman

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2023