... HPE CPO didasarkan pada Harga Referensi CPO 851,39 dolar Amerika Serikat/metrik ton... "
Jakarta (ANTARA News) - Harga patokan ekspor (HPE) dan bea keluar (BK) terbaru atas produk pertanian dan kehutanan, serta pertambangan yang berlaku April, ditetapkan pemerintah melalui Peraturan Menteri Perdagangan. 

Hal itu tertuang dalam Permendag Nomor 12/M-DAG/PER/3/2013 tentang Penetapan HPE atas Produk Pertanian dan Kehutanan yang dikenakan BK. Juga Permendag Nomor 13/M-DAG/PER/3/2013 tentang Penetapan HPE atas Produk Pertambangan yang dikenakan BK, tertanggal 26 Maret 2013.
 
Dengan bgitu, mulai April nanti, HPE CPO (minyak sawit mentah) menjadi 780 dolar Amerika Serikat/metrik ton, turun dua dolar Amerika Serikat atau 0,26 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 782 dolar Amerika Serikat/metrik ton. Sementara BK CPO tetap sebesar 10,5 persen.
 
"Penetapan HPE CPO didasarkan pada Harga Referensi CPO 851,39 dolar Amerika Serikat/metrik ton yang turun sebesar 2,48 dolar Amerika Serikat atau 0,29 persen dari periode bulan sebelumnya yaitu 853,87 dolar AS/metrik ton," kata Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Bachrul Chairi, secara tertulis, di Jakarta, Kamis.

Sedangkan HPE biji kakao turun menjadi 1.832 dolar Amerika Serikat/metrik ton atau turun 4,13 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 1.911 dolar Amerika Serikat/metrik ton. "Namun, BK biji kakao tidak berubah dibandingkan  bulan sebelumnya, yaitu sebesar lima persen," katanya.

Sementara, untuk HPE maupun BK komoditas kayu dan kulit tidak ada perubahan dari bulan sebelumnya.

Untuk barang tambang, ada sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan HPE pada April 2013 antara lain bijih mangan yang naik sebesar 9,26 persen dari kisaran harga 186,10 – 271 dolar AS/DMT menjadi 203,72 – 295,67 dolar AS/DMT;  bijih besi tidak diaglomerasi dengan kadar FE ≤ 49,99 persen  naik sebesar 25,9 persen dari harga 17,02 dolar AS/DMT menjadi 21,43 dolar AS/DMT.

HPE Bijih besi tidak diaglomerasi dengan kadar 49,99 persen < FE ≤ 51,99 persen naik sebesar 39,64 persen dari harga 21,24 dolar AS/DMT menjadi 29,66 dolar AS/DMT. Sedangkan bijih besi tidak diaglomerasi dengan kadar 51,99 persen < Fe ≤ 54,99 persen sebesar 41,82 dolar AS /DMT; bijih besi tidak diaglomerasi dengan kadar 54,99 persen < Fe ≤ 56,99 persen sebesar 65,02 dolar AS/DMT; dan bijih besi tidak biaglomerasi dengan kadar Fe > 56,99 persen sebesar 110,17 dolar AS/DMT.

Sementara, produk pertambangan yang mengalami penurunan HPE pada April 2013 dibandingkan periode sebelumnya adalah bijih nikel turun sebesar 7,33 persen dari kisaran harga 13,51 – 38,97 dolar AS/WMT menjadi 12,52 – 36,11 dolar AS/WMT; dan bijih aluminium turun sebesar 0,8 persen dari harga 21,25 menjadi 21,08 dolar AS/DMT.

Juga bijih zirconium turun sebesar 14,19 persen dari harga 1.051,63 dolar AS/WMT menjadi 902,38 dolar AS/WMT; serta zirconium silikat dari jenis yang dipakai sebagai opasitas turun sebesar 14,19 persen dari harga 1.167,49 menjadi 1.001,79 dolar AS/DMT. (*)

Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013