Melalui TJSL ini kami berupaya mendukung keberlangsungan dan pengembangan objek wisata di Kota Palangka Raya
Palangka Raya (ANTARA) - PT Angkasa Pura II Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Kalimantan Tengah, memberikan bantuan satu unit perahu untuk pengembangan Objek Wisata Air Hitam Kereng Bangkirai di Kecamatan Sebangau Kota Palangka Raya.

"Bantuan yang kami berikan berupa perahu bermotor multiguna, nantinya difungsikan sebagai transportasi pendukung di Objek Wisata Air Hitam Kereng Bangkirai," kata Executive General Manager (EGM) Bandara Tjilik Riwut, Ardha Wulanigara di Palangka Raya, Jumat.

Ia menjelaskan perahu bermotor multiguna tersebut, dapat digunakan untuk membantu aktivitas petugas dalam menjaga kebersihan dan keasrian objek wisata itu dari sampah maupun tanaman liar yang tumbuh di sekitarnya.

"Bantuan yang kami berikan tersebut diharapkan dapat mendukung tercapainya kawasan wisata yang aman, nyaman serta asri, sehingga memberi nilai lebih kepada wisatawan dan masyarakat yang berada di kawasan Objek Wisata Air Hitam Kereng Bangkirai," ucapnya.

Adapun bantuan perahu bermotor multiguna tersebut, termasuk salah satu Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Angkasa Pura (AP) II KC Bandara Tjilik Riwut.

Baca juga: Bandara Tjilik Riwut aktifkan kembali fasilitas inap bagi penumpang

Pemberian bantuan ini mengusung tema "Sustainable Tourism" yakni pembangunan pariwisata berkelanjutan, tak hanya di Wisata Air Hitam Kereng Bangkirai, namun juga di berbagai objek wisata lain dengan total sebanyak 18 objek wisata di wilayah kerja AP II.

"Kegiatan ini tercatat ke dalam rekor MURI, untuk kegiatan TJSL serentak dilaksanakan di sebanyak 18 objek wisata," tuturnya.

Adapun bantuan perahu tersebut, diterima oleh Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Palangka Raya bersama perwakilan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat.

"Melalui TJSL ini kami berupaya mendukung keberlangsungan dan pengembangan objek wisata di Kota Palangka Raya. Adapun salah satunya, yakni Objek Wisata Air Hitam yang banyak dikunjungi wisatawan," jelasnya.

Baca juga: Penumpang di Bandara Tjilik Riwut melonjak hingga 2.152 orang per hari

Baca juga: Dishub: Tiga bandara di Kalimantan Tengah perlu peningkatan

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023