Jakarta (ANTARA) - Seorang pelajar Indonesia, Ellena Gabrielle, menerbitkan buku mengenai habitat dan jenis burung di Singapura lewat karya yang berjudul Get to "Know Them: Introduction to Singapore’s Common Bird Folk".

“Saya menyukai kehidupan para burung sebagai ruh alami kehidupan kita,” kata Ellena, seperti dikutip dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar RI di Singapura, Minggu.

"Ada kepuasan tersendiri saat saya berhasil mengetahui bahwa ada spesies burung yang sulit ditemukan orang awam, bisa saya temukan," ujarnya. 

Duta Besar RI untuk Singapura Suryo Pratomo mengapresiasi karya pelajar Indonesia tersebut.

“Buku ini luar biasa dan menemukan momen yang tepat, karena semasa pandemi, banyak burung langka yang sebelumnya jarang bisa ditemui di Singapura, bisa ditemukan Ellena," kata Suryo, dalam keterangan tersebut.

Dia menambahkan bahwa tidak banyak remaja yang mau menekuni bidang tersebut dan bahkan, di Indonesia, ahli burung termasuk yang langka.

“Jika Ellena serius melanjutkan bidang ini maka dia akan menjadi harapan masa depan dalam keilmuan mengenai burung,” ujar Suryo.

Sementara itu, Atase Pendidikan & kebudayaan KBRI Singapura Satrya Wibawa mengatakan buku karya Ellena menunjukkan kombinasi kemampuan sains, terutama terkait dengan ornitologi dengan kemampuan seni visual realisme yang sangat kuat pada sang penulis.

"Buku ini tidak hanya menjadi capaian personal dari Ellena, tapi juga, capaian kemampuan pelajar Indonesia menembus pasar buku internasional, sekaligus berkontribusi pada keilmuan natural Singapura,” kata Satrya.
 
“Get to Know Them: Introduction to Singapore’s Common Bird Folk" tidak hanya menjadi buku pertama yang ditulis Ellena, namun juga buku pertama karya pelajar Indonesia yang diterbitkan serta didistribusikan jaringan penerbit terkemuka di Singapura.

Hingga pertengahan Agustus, kata KBRI, buku karya Ellena menjadi salah satu dari 10 buku terlaris di sebuah jaringan toko buku internasional di Singapura. 

Buku itu disebutkan direkomendasikan sebagai salah satu panduan komprehensif untuk beragam spesies burung di Singapura.

Ellena juga dinyatakan lolos mewakili Indonesia pada kompetisi Ilustrasi 29th Biennial of Illustration Bratislava 2023, yang akan diikuti sekitar 300 ilustrator dari 40 negara.
 
Baca juga: Indonesia jadi pasar paling potensial dalam penjualan buku di BBW

Baca juga: Indonesia-Qatar berkolaborasi luncurkan buku cerita anak terjemahan


 

Ratusan buku Indonesia dipamerkan di Beijing International Book Fair

Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2023