Lilly merupakan anggota Paskibraka perwakilan Provinsi Papua Pegunungan yang bertugas bersama dengan Tim Indonesia Maju.
Berdasarkan tayangan video Upacara Detik-Detik Proklamasi, seperti disiarkan melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, Lilly tampak masih mengenakan kedua sepatunya saat menerima duplikat bendera pusaka dari Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Presiden Jokowi kukuhkan anggota Paskibraka 2023
Dia pun membawa Sang Merah Putih di Lapangan Istana Merdeka untuk dikibarkan bersama Nathaniel Shawn Edgar Sondakh, yang mewakili Provinsi Sulawesi Utara, sebagai pembentang dan Alfin Alfarisi perwakilan dari Sumatra Barat sebagai pengerek Sang Saka Merah Putih.
Saat barisan Paskibraka bergerak maju dari Lapangan Istana Merdeka menuju mimbar Presiden Jokowi, Lilly terlihat hanya mengenakan sepatu sebelah kanan saja. Namun demikian, hal itu tidak berpengaruh pada penampilannya. Lilly tetap fokus dan tersenyum menyelesaikan tugas hingga Paskibraka keluar menuju sisi kanan Gedung Istana Merdeka.
Lilly adalah pelajar SMA N 1 Wamena dan merupakan perwakilan pertama dari Provinsi Papua Pegunungan, salah satu dari tiga provinsi baru di Papua, sebagai anggota Paskibraka. Dia bersama 75 orang anggota Paskibraka dikukuhkan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/8).
Baca juga: Paskibraka berlatih selama 40 hari sebelum tugas Upacara HUT RI
Pada Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT ke-78 RI, Danmen Armed 2/PY/2 Kostrad Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan menjadi Komandan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Sementara itu, Danki A Yonif 7 Mar Brigif 4 Mar BS Kormar Kapten Mar Ganteng Prakoso bertindak sebagai Komandan Kompi Paskibraka.
Kemudian, bertindak sebagai perwira upacara adalah Brigjen TNI Arkamelvi Karmani. Pria kelahiran 10 Februari 1967 tersebut saat ini menjabat sebagai kepala Staf Komando Garnisun Tetap I/Jakarta. Ia merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1989.
Baca juga: Tim Indonesia Maju siap kibarkan Merah Putih di Istana pada HUT RI
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023