"Tujuan di balapan kali ini adalah untuk bekerja keras, serta untuk menemukan beberapa hasil yang konsisten dan setelah tempat keempat kemarin di kualifikasi. Finis di lima besar kali ini membuat kami memiliki perasaan yang baik, meskipun kami selalu menginginkan lebih," kata Marquez, dikutip dari keterangan resmi Gresini, Senin.
Pencapaiannya di P5 pun ia nilai menjadi tren positif bagi tim karena ia mampu mempersempit jarak empat poin dengan Jack Miller (Red Bull KTM) di klasemen sementara yang saat ini berada di urutan kedelapan.
Baca juga: Marc dan Alex Marquez ingin taklukkan Red Bull Ring di MotoGP Austria
Pembalap dengan nomor #73 itu melanjutkan, ia memang merasa sedikit kecewa karena tidak mampu berdiri di atas podium, namun, ia juga merasa bangga karena bisa mengatasi tekanan dan persaingan ketat dari duo Mooney VR46, Marco Bezzecchi dan Luca Marini.
"Itu merupakan balapan yang sangat panjang dan sayang sekali saya tidak bisa naik podium… Kami berusaha dengan segala cara yang memungkinkan kami untuk meraihnya," ujar adik dari Marc Marquez tersebut.
Baca juga: Alex Marquez perpanjang kontrak di Gresini Racing untuk 2024
Di sisi lain, rekan satu timnya yaitu Fabio Di Giannantonio harus puas finis di P17 pada balapan di Spielberg.
"Saya memiliki awal yang bagus dan tikungan yang bagus, tapi pada sesi pertama saya pada dasarnya harus berhenti untuk menghindari tabrakan dan sejak saat itu, itu adalah comeback yang mustahil, terutama karena kondisi trek," ungkap Diggia.
"Kami melakukan lap lagi dalam kondisi tersebut, tapi kami tidak bisa melakukan yang lebih baik mengingat posisi awal kami," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, MotoGP putaran ke-11 akan bergulir di Sirkuit Catalunya, Spanyol, yang dijadwalkan pada 1-3 September.
Baca juga: Bagnaia menangi MotoGP Austria 2023
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023
