Bandarlampung (ANTARA News) - Warga Kota Bandarlampung Provinsi Lampung merasakan getaran gempa berkekuatan 5,5 SR yang menurut BMKG terjadi di perairan Selat Sunda, sekitar 95 km barat daya Kabupaten Lampung Selatan.

"Saya sedang tidur tiba-tiba saya merasakan getaran gempa selama beberapa saat," kata Maryam (63), warga Bandarlampung, Selasa malam.

Selain Maryam, warga lainnya Yoso (28) yang tengah bekerja juga merasakan getaran gempa tersebut.

Getaran yang dirasakan oleh warga Bandarlampung tersebut, sempat membuat ramai komunikasi di jejaring sosial, seperti BBM, facebook dan kicauan di twitter.

Sejumlah warga di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Barat, Tanggamus, dan Pringsewu juga mengaku merasakan getaran gempa tersebut.

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah terjadi gempa bumi tektonik dengan kekuatan 5,5 skala Richter di barat daya Kabupaten Lampung Selatan, Selasa, pukul 18.26 WIB.

BMKG seperti disampaikan Kepala Stasiun Geofisika Kotabumi Lampung Yuharman, gempa 5,5 SR itu berada pada Lintang 6.30 derajat Lintang Selatan (LS) dan Bujur 104.80 derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 19 km.

Gempa itu berada di Selat Sunda; 95 km barat daya Lampung Selatan; 96 km barat daya Pesawaran; 109 km barat daya Pringsewu; 110 km barat daya Bandarlampung; 222 km barat daya Jakarta.

BMKG menegaskan gempa itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Pewarta: Budisantoso Budiman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013