...pelaksanaan UN ditunda akibat masih ada 10 sekolah yang belum mendapat soal di Pulau Sebatik dan Pulau Nunukan.Nunukan, Kalimantan Timur (ANTARA News) - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur (Kaltim) kembali ditunda akibat naskah soal UN belum juga tiba.
"Hingga Rabu (17/4) naskah soal UN belum lagi tiba di Kabupaten Nunukan maka pelaksanaan UN kembali dibatalkan sambil menunggu instruksi dari Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kecamatan Sebatik Timur, Supriono, di Sebatik, Kamis.
Ia menegaskan, jumlah peserta UN SMA dan sederajat di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia 2013 sebanyak 411 orang terpaksa menunggu hingga waktu yang belum ditentukan.
Kepala UPT Dinas Pendidikan Sebatik Timur ini memprediksi kemungkinan besar UN untuk tingkat SMA dan sederajat di Kabupaten Nunukan baru dapat dilaksanakan Senin (22/4). Naskah soal UN untuk Pulau Sebatik dan Pulau Nunukan baru tiba di Balikpapan, Rabu.
Kemudian, untuk wilayah Kecamatan Krayan dan Krayan Selatan yang berbatasan dengan Sarawak Malaysia pun belum dapat memulai UN karena belum mendapatkan instruksi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan.
"Sebenarnya naskah soal UN telah tiba di wilayah itu sejak Sabtu lalu, hanya saja pelaksanaan UN ditunda akibat masih ada 10 sekolah yang belum mendapat soal di Pulau Sebatik dan Pulau Nunukan," kata Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Krayan, Yunus Ngey, di Krayan, Rabu.
Yunus Ngey menambahkan, adapun soal UN yang telah berada di wilayah perbatasan tersebut saat ini masih diamankan di Mapolsek Krayan.
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
