Tingkat pendidikan SMA hanya 8,5 persen
Jakara (ANTARA News) - Partai Bulan Bintang (PBB) menyerahkan 77 boks berisi data 550 nama bakal calon legislator (bacaleg) tingkat DPR ke Komisi Pemilihan Umum, di mana 37,9 persennya bacaleg perempuan.

"Hari ini kami serahkan nama bacaleg dari PBB. Dari 550 nama bacaleg PBB, 37,9 persennya bacaleg dari kaum perempuan," kata Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB), BM Wibowo, usai menyerahkan berkas 550 bacaleg di KPU Pusat, Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, dari 550 bacaleg dari PBB itu, 35 orang di antaranya berasal dari kalangan profesional, sementara kalangan pengusaha 15 persen, dan ustadz 7 persen.

Wibowo menuturkan, rata-rata pendidikan bacalegnya, 91,5 persen memiliki ijazah sarjana, sementara S-1 sebanyak 68 persen, S-2 sebanyak 23 persen, dan S-3 sebanyak 7,5 persen.

"Tingkat pendidikan SMA hanya 8,5 persen," jelas Wibowo.

Pada pendaftaran kali ini, PBB mencantumkan sejumlah tokoh untuk menjadi bacaleg, di antaranya mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Pol Purn Susno Duadji untuk dapil Jabar 1 dan mantan Ketua KPU Nazarudin Syamsudin untuk dapil Jabar 2.

Menurut Wibowo, partainya memberikan kesempatan kepada mantan Ketua KPU tersebut karena masa hukuman 5 tahun yang dijatuhkan oleh pengadilan sudah selesai dijalankan. Apalagi hukuman dan kasus yang dituduhkan kepada Nazaruddin sangatlah politis.

"Kasusnya kan dia dituduh korupsi Rp 2 miliar. Tapi itu masalah politik, pandangan kami kalau dia mau korupsi ya lebih dari nominal itu. Apalagi masa hukum 5 tahun sudah lewat dan dia punya hak politik untuk menjadi anggota parlemen," tutur Wibowo.

Sementara, nama Ketua Umum PBB MS Ka`ban juga ikut didaftarkan ke KPU sebagai caleg.

"Pak Susno Duadji maju di Dapil Jabar I, dan Pak MS Kaban itu nyaleg di Bogor, Jabar V," kata Wibowo.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013