Jakarta (ANTARA) - Apple resmi meluncurkan lini iPhone 15, dengan memboyong chipset terkuat Apple saat ini, Bionic A17 Pro, yang memungkinkan para gamers berpindah hati ke perangkat ini.

Para penggemar kebanyakan menyoroti rangka baru perangkat ini yang terbuat dari titanium dan bukan lagi besi stainless, atau tipe charging port yang bukan lagi lightning melainkan USB type-C.

Namun ambisi Apple dalam dunia game nampaknya sangat menarik, terutama bagi gamers yang kerap menimbang membeli iPhone atau ponsel gaming berbasis Android.

Baca juga: Samsung mulai produksi OLED untuk iPhone 15 

Sejak peluncuran Apple Arcade pada tahun 2019, Apple telah berusaha menunjukkan bahwa mereka peduli terhadap para gamer. Namun tahun ini, di bawah arahan Tim Cook, akhirnya Apple nampaknya serius mengubah perangkatnya untuk gaming.

Apple juga sebelumnya tidak pernah mengklaim bahwa gawainya diperuntukkan untuk gaming, meski performanya lebih dari cukup untuk itu.

Pada Apple Event, Selasa (12/9) waktu setempat, Apple dengan percaya diri menyebut perangkatnya sebagai platform gaming mobile terbaik di dunia. Bahkan, ia juga menampilkan demo game moba, yang kini dijadikan kategori esport dunia.

“iPhone adalah platform gaming mobile terbaik di dunia, dibekali kekuatan performa berdaya tinggi dari Apple Silicon, A17 Pro membawa platform luar biasa ini lebih jauh lagi, meletakkan fondasi mobile gaming ke generasi baru. Beberapa pengembang game terbaik dunia pun memanfaatkan performa tercanggih ini,” klaim Apple pada peluncuran iPhone 15 di Apple Event melalui YouTube-nya.

Masuk ke bagian paling menariknya, iPhone 15 seri Pro akan mampu menjalankan game-game PC dan console seperti Division, Resident Evil 4, Resident Evil Village, hingga Assasin’s Creed. Kabar yang cukup mencengangkan bagi pecinta game.

Ini adalah berkat chipset A17 Pro dan teknologi ray tracing yang kinerjanya didongkrak hingga empat kali lebih cepat dari sebelumnya.

Hanya tersedia di jajaran seri Pro yakni iPhone 15 Pro dan Pro Max, chipset A17 Pro diklaim menjadi chip 3 nm pertama di industri perponselan.

CPU-nya diklaim lebih cepat 10 persen dari generasi pendahulu, sementara untuk GPU-nya berperforma lebih baik sebanyak 20 persen.

Dengan membawa enam inti, dapur pacu ini memungkinkan pengguna mendapatkan kinerja aplikasi lebih baik serta efisiensi daya lebih optimal.

“Menakjubkan bila membayangkan game-game tersebut berjalan di perangkat yang masuk pada saku,” jelas narator dalam video tersebut.

iPhone 15 Pro dipasarkan mulai 999 dolar Amerika Serikat (AS), setara Rp15.3 juta tersedia dengan empat pilihan memori penyimpanan yakni 128 GB, 256 GB, 512 GB, serta 1 TB.

Sementara itu untuk iPhone 15 Pro Max akan tersedia mulai harga 1.199 dolar AS setara Rp18,4 juta dan tersedia dengan tiga pilihan memori penyimpanan 256 GB, 512 GB, serta 1TB.

Baca juga: iPhone 15 dan 15 Plus debut usung tampilan "matte"

Baca juga: iPhone 15 Pro series meluncur dengan chip A17 Pro dan bahan titanium

Baca juga: Konektor USB-C baru iPhone 15 diperkirakan mendukung Thunderbolt

Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023