Jakarta (ANTARA) - Penyedia layanan e-commerce enabler AHA Commerce baru-baru ini meraih gelar sebagai Indonesia Lazada Partner of the Year serta Shopee Premium Enabler 2023 dan menjadi perwakilan Indonesia di skala Asia Tenggara.

"Penghargaan ini sangat bermakna bagi kami. Karena walaupun AHA Commerce merupakan partner Lazada dengan skala yang relatif kecil dalam jumlah tim, tapi kami berhasil memperlihatkan bahwa dampak solusi AHA Commerce sangat besar bagi brand-brand yang kami kelola," kata CEO AHA Commerce Stephen Lawrence dalam siaran pers, Jumat.

Lawrence mengatakan penghargaan itu sekaligus menjadi bukti bahwa dengan berfokus dalam pengembangan brand lokal dan memperhatikan hal-hal terkecil, cara tersebut dapat membawa bukti nyata yang signifikan.

Baca juga: Kemendag: Pembatasan impor lewat "e-commerce" lindungi pengusaha lokal

E-commerce enabler merupakan perusahaan yang membantu brand untuk mengembangkan kanal penjualan digital secara menyeluruh, mulai dari mengelola inventaris, membuat konten pemasaran, melayani pesanan pelanggan, hingga pengiriman produk dan pembuatan laporan penjualan yang komprehensif.

Keluarnya AHA Commerce sebagai pemenang Best Lazada Partner dinilai dari berbagai faktor, mulai dari besaran Gross Merchandise Value (GMV) penjualan, jumlah pesanan, tingkat pemenuhan pesanan, tingkat pembatalan, hingga respons terhadap chat pelanggan.

Dari kategori tersebut, AHA Commerce meraih poin yang sangat tinggi dalam tingkat pemenuhan pesanan (>99%), tingkat balasan chat (>99%), serta jumlah pesanan per kuartal.

Baca juga: Sebarkan misi ramah lingkungan, kurir Lazada antar paket dengan sepeda

Salah satu kunci kesuksesan utama AHA Commerce adalah sistem kecerdasan buatan atau artificial intelligence bernama AHAbot yang dapat menganalisa tren penjualan brand dengan akurat dan memberikan rekomendasi yang tepat.

Solusi AHAbot pertama kali diluncurkan di Shopee pada tahun 2021, di mana setelah itu AHA langsung meraih level tertinggi Premium Shopee Partner Enabler dari tahun 2022 hingga sekarang.

Salah satu brand lokal yang merasakan manfaatnya adalah BRASOV yang sudah join bersama AHA sejak tahun 2015 lalu. Brand parfum yang merupakan bisnis keluarga ini mengaku kesulitan untuk menghidupkan kembali omzet setelah lama vakum di Indonesia.

"Setiap sistem marketplace di Indonesia mempunyai tools dan algoritma yang berbeda. Karena itu, tim kami selalu beradaptasi dengan cepat agar bisa menyiapkan strategi yang tepat bagi brand. Seiring berjalannya waktu, omzet yang hanya puluhan juta pun naik menjadi ratusan dan bahkan miliaran rupiah," ungkap Stephen.

Baca juga: Chatbot bantu penjual kelola toko online pada musim belanja

Pewarta: Suryanto
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023