Pameran ini bisa dimanfaatkan untuk saling bertukar informasi, menjalin kemitraan, dan kerja sama dalam rangka meningkatkan kualitas usaha
Kudus (ANTARA) -
Bupati Kudus, Jawa Tengah, Hartopo menegaskan bahwa pelaksanaan pameran produk lokal bertajuk Gebyar UMKM Expo Kudus Tahun 2023 demi mengoptimalkan pemasaran berbagai produk setempat sehingga dapat membawa UMKM lokal naik kelas.
 
"Pameran ini bisa dimanfaatkan untuk saling bertukar informasi, menjalin kemitraan, dan kerja sama dalam rangka meningkatkan kualitas usaha dan pengembangan inovasi sehingga UMKM lokal dapat naik kelas," ujar Hartopo saat pembukaan pameran di Alun-alun Kudus, Sabtu.
 
Ia mengapresiasi  terselenggaranya pameran ini, karena merupakan sebuah langkah untuk mendukung dan mendorong keberadaan UMKM di Kabupaten Kudus. Sebab, UMKM merupakan penopang ekonomi kerakyatan yang secara umum juga merupakan fondasi ekonomi nasional.
 
"Pengembangan UMKM juga salah satu fokus utama pembangunan Kabupaten Kudus yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
 
Pemerintah Kabupaten Kudus, kata dia, mendapatkan angin segar karena Bank Jateng segera memberikan dana CSR sebesar Rp1 miliar sebagai bentuk stimulus kepada pelaku UMKM di Kabupaten Kudus.

Baca juga: Kabupaten Kudus miliki pasar khusus jual beli sayur dan buah

Baca juga: Soto kerbau dan lentog dapatkan pengesahan sebagai makanan khas Kudus
 
Hartopo berharap dengan pemulihan UMKM yang telah mencapai 90 persen di Kabupaten Kudus, UMKM dapat terus tumbuh sehingga mampu menopang perekonomian secara signifikan. Dengan demikian diharapkan laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kudus pada tahun 2024 dapat mencapai 3,5 persen.
 
"Semoga dengan recovery UMKM yang semakin membaik dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kudus di tahun mendatang," ujarnya.
 
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan UKM Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati menyebutkan kegiatan Gebyar UMKM Expo Kudus diselenggarakan selama tiga hari, yakni pada 15-17 September 2024 di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus.
 
Peserta pameran, kata dia, dari sembilan Kecamatan dengan menampilkan produk unggulan UMKM yang dimiliki.
 
"Terdiri atas pelaku UMKM bordir, batik, tenun, ecoprint, konveksi, makanan minuman, serta BUMDes binaan instansi dan pihak terkait," ujarnya.
 
Selain pameran UMKM, kegiatan Gebyar UMKM Expo Kudus tahun 2023 juga dimeriahkan dengan penampilan seni dan budaya lokal yang dapat dinikmati pengunjung selama berjalannya kegiatan.
 
Di antaranya ada tari, peragaan busana, dan live musik penampilan dari perwakilan SMP-SMA/SMK di Kabupaten Kudus.

Baca juga: Festival Jajan Pasar Sor Pring promosikan makanan tradisional

Baca juga: Penyerapan APBD Kudus 2023 per 8 Agustus mencapai 46,58 persen

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023