Jakarta (ANTARA) - Pada ajang Asia Pacific Top Level Domain Association (APTLD) 84 Members Meeting di Korea Selatan, Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) secara aktif terus mempromosikan "s.id" dan operasional internet yang ramah lingkungan panggung bertaraf internasional.

“Pada kegiatan ini, PANDI aktif mempromosikan platform link shortener dan microsite 's.id' agar dapat digunakan oleh para pengguna internet di kawasan Asia Pasifik. Selain itu, PANDI juga aktif mengkampanyekan penggunaan internet yang hijau dan berwawasan lingkungan serta aktif terlibat dalam banyak sesi diskusi yang diadakan pada APTLD 84 Members Meeting ini,” kata Ketua PANDI John Sihar Simanjuntak dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa.

Dengan adanya sinergi antar para pengelola Country Code Top Level Domain (ccTLD), domain yang mewakili sebuah negara, di Asia Pasifik, John berharap bahwa domain ".id" akan semakin maju dengan menerapkan tata kelola dan operasional sesuai praktik terbaik yang ada di dunia.

“Tahun 2023, PANDI menargetkan pertumbuhan domain ".id". Untuk mencapai hal ini, PANDI akan terus melakukan inovasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperkuat layanan domain ".id" sehingga diharapkan domain ".id" dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” ucap John.

Baca juga: PANDI kenalkan ulang "s.id" sebagai solusi pemasaran digital masa kini

Dalam kegiatan itu, PANDI juga menunjukkan komitmennya dalam mendukung tata kelola internet yang baik dan siap berkolaborasi guna memajukan internet dunia khususnya di Indonesia.

“Pada APTLD 84 Members Meeting, PANDI bersama para pengelola ccTLD lainnya menyetujui beberapa poin komitmen bersama, salah satunya adalah mengakui bahwa tata kelola Internet harus inklusif, partisipatif, berbasis hak asasi manusia dan harus memanfaatkan partisipasi semua pihak yang berkepentingan di seluruh kawasan,” ujar John.

Dalam kegiatan ini pula, PANDI bersama dengan organisasi industri internet lainnya juga siap berkomitmen dalam mendukung domain name system (DNS) yang kuat dan terpercaya sebagai inti dari infrastruktur Internet global.

“Pada pertemuan ini PANDI juga berkomitmen untuk berkolaborasi dalam mengembangkan kebijakan dan protokol operasional keamanan siber dan keamanan informasi yang kuat sesuai best practice yang berlaku di dunia,” kata John.

Selain itu PANDI juga berkomitmen untuk berkolaborasi dengan industri internet regional untuk meningkatkan teknologi internet dan DNS serta berkontribusi pada proses transformasi digital di masyarakat dan sektor ekonomi.

Kegiatan tahunan itu dilaksanakan oleh APTLD dengan mengundang para pengelola ccTLD yang ada di Asia Pasifik.

Baca juga: PANDI kembangkan aplikasi identifikasi domain .id disusupi judi online

Baca juga: PANDI jadikan DomainFest.id literasi publik kenali domain ".id"

Baca juga: PANDI-Kadin kerja sama dukung ".id" jadi identitas digital Indonesia


Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023