Magetan (ANTARA News) - Mantan ketua umum PBNU KH Hasyim Muzadi mengisyaratkan bahwa bakal calon wakil gubernur yang akan mendampingi Khofifah Indar Parawansa pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2013 bukan dari kalangan NU.

"Tidak, tidak. Memang untuk wakilnya sudah ada, nanti akan diumumkan dalam waktu dua hingga tiga hari lagi," ujar Hasyim Muzadi saat menjawab pertanyaan wartawan terkait sosok pendamping Khofifah yang akan menjadi calon wakil gubernur Jatim, di Magetan, Minggu.

Dalam acara pelantikan Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama (ISNU) di Pondok Pesantren Al-hidayat, Desa Ginuk, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, tersebut, Hasyim bersikukuh enggan menyebutkan calon pendamping tersebut.

"Nanti kalau saya sebutkan sekarang, partai pengusungnya akan "gelo" (kecewa). Makanya tunggu saja, pendaftaran kan masih lima hari lagi," kata dia.

Ia menekankan bahwa siapa pun Cawagub Khofifah nantinya harus bisa mendongkrak suara. Sehingga, elektabilitas pasangan yang diusung PKB dan partai non-parlemen itu bisa menyaingi pasagan yang lain.

Di hadapan pengurus maupun ribuan warga NU Magetan, Hasyim Muzadi mengajak warga NU untuk bersatu dalam Pilkada Jatim 2013 sehingga kader yang diusung, yaitu Khofifah, bisa memimpin Jawa Timur.

"Mayoritas warga NU menginginkan Gubernur Jatim berasal dari kalangan NU, bukan wakil gubernur. Makanya dukunglah calon yang diusung NU," terang Hasyim dalam ceramahnya.

Mantan calon wakil Presiden tahun 2004 lalu tersebut menilai Khofifah merupakan sosok calon pemimpin yang jujur dan bisa diandalkan untuk merebut kursi Jatim Satu.

"Keunggulan lainnya adalah, pengalaman Khofifah di birokrasi juga cukup menjadi modal dalam memimpin Jawa Timur. Sehingga sudah saatnya kader NU menjadi orang nomor satu di Jatim," tambahnya.

Hingga sekarang belum diumumkan siapa sebenarnya bakal calon yang akan mendampingi Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa di Pilkada Jawa Timur 2013. Tim senior yang dikomandoi oleh Hasyim Muzadi dan Salahudin Wahid atau Gus Solah masih enggan mengungkapkannya.

Pilkada Jatim mendatang setidaknya akan diikuti oleh tiga pasang calon, pasangan petahana Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) yang diusung Demokrat, Golkar, PAN, PPP, PKNU, PKS, Hanura, dan aliansi parpol non parlemen.

Bambang DH-Said Abdullah yang diusung PDIP, dan Khofifah yang diusung PKB dan tujuh parpol non-parlemen yang belum menentukan cawagubnya.

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013