Hal tersebut menyusul kekalahan pasangan Rehan/Lisa dari pasangan Chinese Taipei Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin dalam dua gim langsung 13-21, 20-22.
Pada gim pertama, pasangan Indonesia sempat unggul pada beberapa poin termasuk di 5-3 dan merebut interval gim pertama 11-6. Pasangan Ye/Lee terlihat mampu mengatasi tekanan dengan sabar mengumpulkan angka demi angka hingga Rehan/Lisa tak mampu beranjak dari poin ke-13, dan kemenangan gim pertama pun berakhir diraih oleh lawan dengan skor 13-21.
Pada gim kedua, Rehan/Lisa mencoba bangkit dari tekanan dan mengontrol permainan. Pasangan Indonesia sempat memimpin di awal pertandingan dengan skor 5-2, namun, lawan berusaha mengejar ketertinggalan mereka dengan lebih sabar dan fokus.
Rehan/Lisa pun kembali memimpin di beberapa poin kritis, termasuk memimpin dengan skor 16-12, meskipun pasangan Ye/Lee berhasil mengejar poin demi poin sampai akhirnya menyamakan kedudukan.
Baca juga: Timnas bulu tangkis kembali tampil pada nomor individu Asian Games
Pertandingan berlangsung alot. Setelah reli panjang untuk memperebutkan match point, Rehan/Lisa berhasil meraihnya dengan unggul tipis 20-19, sebelum akhirnya deuce terjadi dan menambah ketegangan di gim kedua yang menentukan apakah rubber game akan dilangsungkan atau tidak.
Match point kedua pun direbut oleh pasangan Chinese Taipei dan shuttlecock Rehan yang dinyatakan keluar menjadi penentu kemenangan lawan dengan skor 20-22.
Terdapat tiga wakil Indonesia yang berlaga pada hari pertama cabang bulu tangkis nomor perseorangan hari ini.
Selain Rehan/Lisa, ada ganda campuran lainnya yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang berhasil melaju ke babak 16 besar setelah menang atas wakil Korea Selatan Kim Won Ho/Jeong Na Eun melalui rubber game, dengan skor 21-15, 16-21, 21-19,
Selanjutnya, ada ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang bertemu dengan wakil Makau, Leong Iok Chong/Vong Kok Weng di babak 32 besar.
Baca juga: Rinov/Pitha maju ke 16 besar nomor perseorangan Asian Games Hangzhou
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023
