Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas berpesan kepada sarjana Ma’had Aly Nurul Cholil, Bangkalan, Jawa Timur untuk menjaga warisan tradisi dan mengembangkan teknologi.
 
"Sarung dan sorban yang sekarang anda pakai itu jangan ditinggalkan, tapi tambahi dengan kemampuan-kemampuan lain, seperti belajar teknologi," kata Menag Yaqut dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Baca juga: Kemenag akan sinkronkan aturan dengan Saudi soal umrah "backpacker"
 
Gus Men, sapaan akrabnya mengatakan mempelajari teknologi merupakan sebuah kewajiban penting, karena di masa depan semua hal berkaitan dengan teknologi.
 
Selain keharusan para sarjana untuk menguasai pembaruan zaman, putra ulama besar Nahdlatul Ulama (NU) KH M. Cholil Bisri, itu juga berpesan agar para mahasantri meniru dan mencontoh ulama seperti Syaikhona Kholil Bangkalan.
 
"Kalian ini membawa nama Syaikhona Kholil, menjadi sarjana Ma’had Aly Nurul Cholil, jadi kalau tidak sama perilakunya, bahkan bertentangan sama sekali dengan Kiai Kholil insyaallah tidak manfaat," tambah Gus Men.
 
Menurut Gus Men, pengalaman Syaikhona Kholil Bangkalan dalam menghadapi perubahan peradaban harus juga menjadi pijakan para mahasantri dalam mengambil peran.
 
"Syaikhona Kholil itu merupakan ulama yang memiliki kemampuan multidimensional yang orang-orang biasa tidak akan pernah bisa memiliki, kiai biasa tidak akan bisa, cucu-cicitnya juga tidak akan bisa," ucapnya.
 
Selain ilmu agama, kata Gus Men, Syaikhona Kholil Bangkalan juga menguasai sejumlah ilmu umum seperti geopolitik. Beliau juga merupakan salah satu tokoh yang mendirikan NU.
 
Sementara itu, KH Ahmad Faqoth Zubair selaku Mudir Ma’had Aly Nurul Cholil Bangkalan menyampaikan terima kasih kepada Menteri Agama dan juga selamat kepada para mahasantri yang diwisuda.

Baca juga: Ikuti amanah Presiden, Menag pacu implementasi Kemandirian Pesantren

Baca juga: Kemenag terbitkan SE Menag soal pedoman ceramah keagamaan
 
"Kami ingin menyampaikan selamat atas wisuda Mahasantri Marhalah Ula Ma’had Aly Nurul Cholil, semoga ilmu-ilmu yang sudah didapat bisa bermanfaat, khususnya untuk pribadi dan umumnya untuk masyarakat," ucapnya.

Dalam kesempatan wisuda mahasantri tersebut Menag Yaqut juga menyerahkan sejumlah bantuan pendidikan bagi Ma'had Aly Nurul Cholil Bangkalan.

Pewarta: Sean Muhamad
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023