Siang hingga sore hari cuaca cerah berawan sampai berawan. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Siak, Rokan Hilir...
Pekanbaru, (ANTARA) - Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Kamis, menyebutkan jumlah titik panas di Provinsi Riau menurun signifikan usai diguyur hujan pada sejumlah daerah, dari 87 menjadi hanya empat titik panas. 

Prakirawan BMKG Stasiun Pekanbaru Sanya G menyampaikan empat titik panas tersebut terdapat di Kabupaten Inderagiri Hulu (3) dan Inderagiri Hilir (1). Sementara jumlah titik panas di Pulau Sumatera terpantau sebanyak 2.404.

"Titik panas tersebar di Sumatera Selatan (1.908), Lampung (351), Jambi (60), Bangka Belitung (42), Bengkulu (21), Sumatera Barat (18), dan Riau (4)," katanya.

Jumlah titik panas di Pulau Sumatera tersebut juga menurun dibanding sebelumnya yang mencapai 3.675. Selain Riau, penurunan titik panas terjadi di Sumatera Selatan dari 2.919 menjadi 1.908, walaupun masih tergolong tinggi.

Sedangkan untuk jarak pandang di sejumlah wilayah di Provinsi Riau masih berkabut, seperti di Pekanbaru dan Inderagiri Hulu, dengan jarak pandang 3 kilometer. 

Baca juga: BMKG deteksi 3.675 titik panas di Pulau Sumatera, terbanyak di Sumsel

Diketahui hujan turun di sejumlah wilayah seperti di Pekanbaru dari pagi hingga siang. Pada Kamis ini diprediksi BMKG juga terjadi hujan dengan intensitas ringan dan sedang pada pagi dan siang.

"Siang hingga sore hari cuaca cerah berawan sampai berawan. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Siak, Rokan Hilir, Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, Bengkalis, dan sebagian Kota Pekanbaru," ungkapnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edy Afrizal mengatakan pihaknya menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Indragiri Hulu. Areanya, kata dia, berbukit dan jauh dari akses darat sehingga menyulitkan petugas tim darat melakukan pemadaman.

"Selain itu karhutla juga terjadi di Indragiri Hilir (Inhil), kemudian di Pelalawan. Namun karena hanya ada satu heli water bombing, maka pemadaman melalui udara harus bekerja keras sebagai bentuk dukungan upaya pemadaman," ujarnya.

Baca juga: BPBD Riau kerahkan helikopter padamkan api di Rokan Hilir
Baca juga: BMKG prakirakan hujan ringan hingga sedang di sebagian Riau


 

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023