Penanggulangan bencana bukan hanya sekadar tanggung jawab beberapa pihak, melainkan tanggung jawab kita semua
Medan (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Medan di bawah kepemimpinan Wali Kota Bobby Nasution yang dinilai masif melakukan upaya mitigasi bencana medan.

Apresiasi disampaikan Sestama BNPB Dr Rustian, SSi, Apt, MKes pada Pagelaran Budaya Sadar Bencana, Mitigasi Bencana Melalui Kearifan Lokal di Lapangan Benteng Medan, Sabtu (21/10) malam.

Baca juga: BNPB sarankan Pemprov Jatim masifkan mitigasi cegah bencana

BNPB juga mengapresiasi Pemkot Medan yang melakukan pembersihan Sungai Deli. Diungkapkan Rustian, langkah yang dilakukan menjadi salah satu bentuk nyata mitigasi bencana yang telah dilakukan secara luas.

"Kami mengapresiasi masifnya upaya-upaya mitigasi bencana yang dilakukan Pemkot Medan. Penanggulangan bencana bukan hanya sekadar tanggung jawab beberapa pihak, melainkan tanggung jawab kita semua," ujar Rustian pada kegiatan yang mengusung tema "Bersahabatlah Dengan Alam, Maka Kau Akan Menjadi Sahabat Sejatinya" itu.

Di kesempatan itu, Pemkot Medan juga menerima satu unit mobil rescue dari BNPB. Mobil diterima langsung oleh Bobby Nasution seraya melakukan peninjauan untuk melihat langsung kondisi dan kesiapan mobil rescue tersebut.

Bobby Nasution mengatakan, masyarakat semakin paham akan mitigasi bencana, sehingga dampak yang diakibatkan dari kemungkinan terjadinya bencana dapat diminimalisasi.

Baca juga: Mengatasi siklus empat tahun kebakaran hutan gambut

"Lewat ini kami berharap masyarakat dan kita semua menyadari pentingnya sebuah mitigasi. Mencegah untuk mengurangi dampak sangatlah penting," kata Bobby Nasution pada kesempatan yang juga dihadiri Forkopimda Kota Medan, pimpinan perangkat daerah, camat serta masyarakat itu.

Menantu Presiden Joko Widodo ini mengungkapkan, pagelaran budaya menjadi salah satu sarana penyampai pesan kepada masyarakat, termasuk untuk mitigasi bencana. Sebab, di dalam keragaman budaya di Indonesia, senantiasa diajarkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang terjalin kuat.

"Artinya, pesan-pesan itu lah yang kita butuhkan. Kebersamaan, kepedulian antar sesama, saling mengerti dan memahami menjadi kekuatan bagi kita semua untuk bersama-sama mengantisipasi dan menghadapi terjadinya bencana yang kita yakini tentu tidak kita inginkan terjadi," terangnya.

Pria kelahiran Kota Medan ini juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang peduli akan kondisi lingkungan serta alam untuk sama-sama dijaga. "Kita jaga bersama alam, lingkungan dan sekali lagi, mitigasi bencana adalah tanggung jawab kita bersama," imbuhnya.

Baca juga: BPBD manfaatkan teknologi terkini untuk antisipasi bencana di Jakarta

Pewarta: Riza Mulyadi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2023