Semoga arwah beliau diterima di sisi Allah"
Jakarta (ANTARA News) - Putri pertama mantan presiden Soeharto, Siti Hardiyanti Rukmana yang akrab dipanggil Mbak Tutut, mengakui bahwa mendiang Taufiq Kiemas merupakan seorang yang rendah hati dan selalu menjaga silaturahim.

"Seorang yang baik, selalu menjaga silaturahmi, dan tak pernah menampilkan permusuhan," katanya di Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta, Minggu siang, seusai melayat almarhum Taufiq Kiemas.

Ia menambahkan, dirinya atas nama keluarga besar mengucapkan turut berbelasungkawa. "Semoga arwah beliau diterima di sisi Allah," katanya.

Ketua MPR Taufiq Kiemas meninggal dunia pada usia 71 tahun di Singapura, pada Sabtu sekitar pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 18.00 WIB, setelah sempat dirawat inap dan menjalani perawatan intensif akibat penyakit jantung.

Jenazah Taufiq Kiemas kemudian diterbangkan ke tanah air pada Minggu pagi. Jenazah tiba di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma dan disambut oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono.

Almarhum kemudian dimakamkan dengan upacara kenegaraan sebagai penghormatan negara atas dharma bhakti dan jasa-jasa yang telah diberikannya. Presiden Yudhoyono menjadi inspektur upacara yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta pada Minggu siang.

Ribuan pelayat dari berbagai golongan masyarakat, para pejabat, mantan pejabat dan para tokoh turut mengikuti pemakaman suami mantan Presiden Megawati Soekarnoputri tersebut. Upacara pemakaman berlangsung sekitar pukul 11.25 WIB dan selesai pada pukul 12.00 WIB.

Pewarta: Muhammad Arief Iskandar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013