Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI terus mendorong pertumbuhan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan juga praktik keuangan berkelanjutan di Indonesia melalui pembiayaan di kedua sektor tersebut.

Adapun, realisasi penyaluran pembiayaan untuk sektor UMKM dan berkelanjutan senilai Rp53,6 triliun per kuartal III 2023, meningkat dibandingkan dengan kuartal II 2023 senilai Rp52,6 triliun.

"Dominasi besarnya berada di UMKM, mencapai Rp43,4 triliun, sementara Rp10,2 triliun di kegiatan usaha berkelanjutan," ujar Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta dalam konferensi pers Paparan Kinerja Triwulan III 2023 PT BSI secara daring, Selasa.

Selain itu, Bob menuturkan pihaknya juga mencatatkan Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) pada periode kuartal III 2023 sebesar 34,75 persen. 

Sementara itu, Bob juga memaparkan, alokasi pembiayaan kegiatan berkelanjutan BSI saat ini didominasi oleh sektor agrikultur.

"Dari Rp10,2 triliun tersebut, sekitar Rp4,9 triliun di agrikultur yang ramah lingkungan, Rp3,3 triliun di other green financing, termasuk pembiayaan energi terbarukan," kata Bob.

Di sisi lain, untuk mendukung perkembangan UMKM di dalam negeri, Bob menuturkan pihaknya telah membangun UMKM Center di Aceh, Yogyakarta, dan Surabaya dengan total 2.526 nasabah yang menjadi binaan dari UMKM Center tersebut.

Menurutnya, hal tersebut sejalan dengan komitmen BSI untuk menjadi mitra bagi UMKM dalam mengembangkan usaha mereka.

Di sisi lain, dalam konteks operasi berkelanjutan atau sustainable operation, BSI melakukan tiga program utama, yakni Energy Efficiency dengan pembangunan gedung berorientasi Green Building, Waste Management dengan pemasangan Reverses Vending Machine.

Selanjutnya, perseroan juga mengurangi penggunaan kertas dan beralih ke digital dengan praktik paperless dan e-office.

Melalui langkah-langkah tersebut, BSI tidak hanya mendukung pertumbuhan UMKM, tetapi juga berkomitmen pada praktik keuangan yang berkelanjutan dan berorientasi lingkungan yang membawa manfaat positif bagi masyarakat dan planet.

Baca juga: BSI: 97 persen transaksi dilakukan via channel elektronik
Baca juga: BSI catat pertumbuhan jumlah nasabah 10,9 persen per September 2023
Baca juga: BSI akan fokus pembiayaan berkelanjutan ke lima sektor utama


Pewarta: Putri Hanifa
Editor: Citro Atmoko
Copyright © ANTARA 2023