Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth meminta Pemerintah Provinsi DKI membersihkan saluran air untuk mengantisipasi banjir.

"Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI harus melakukan pemantauan dan pembersihan saluran air secara signifikan agar tidak terhambat sampah dan lumpur," kata Kenneth kepada wartawan di Jakarta, Senin.

Kenneth menuturkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI harus siap siaga mengantisipasi banjir dengan melakukan pembersihan saluran air secara signifikan untuk memastikan aliran air tidak terhambat oleh sampah atau lumpur.

"Pemprov DKI harus rutin melakukan pengerukan waduk di sejumlah titik di Jakarta agar meningkatkan kapasitas penampungan air," ujarnya.

Baca juga: Tips agar warga aman memakai listrik selama musim hujan

Selain itu, dia menyarankan Pemprov DKI Jakarta juga mempercepat pengerjaan pemasangan turap di seluruh bantaran kali terutama di aliran Kali Ciliwung, Kali Angke, Kali Sunter dan Kali Pesanggrahan yang melewati kawasan Kelurahan Kembangan Utara, Jakarta Barat.

Hal itu harus dilakukan agar warga yang tinggal di bantaran kali tidak selalu menjadi korban langganan banjir lantaran bencana itu sudah berlangsung selama tiga dekade.

"Pemprov juga harus segera melakukan percepatan normalisasi 12 kali/sungai serta perbaikan tanggul di wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat untuk pengendalian banjir," ujarnya.

Dalam menghadapi banjir, Unit Pelaksana Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta harus terus melakukan pengawasan persoalan sampah di lokasi-lokasi rawan banjir.

"Petugas-petugas UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup harus kerja ekstra untuk mengontrol sampah harus segera diangkat dengan cepat," katanya.

Baca juga: Antisipasi banjir, DKI siapkan pompa dan petakan wilayah banjir

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air setempat mengantisipasi banjir dengan mempersiapkan pompa
dan pemetaan wilayah yang berpotensi banjir.

"Sesuai arahan dari Pak Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, kami di Dinas SDA secara konsisten terus melakukan berbagai upaya mengantisipasi dampak musim hujan dan memperkuat sinergi dengan berbagai pihak," kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas SDA Provinsi DKI Jakarta, Hendri saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Ada lima upaya yang sudah dan terus dilakukan oleh Dinas SDA. Yakni optimalisasi pengoperasian sarana dan prasarana pengendali banjir, penanganan banjir rob melalui National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) dan pengerukan waduk/situ/embung, kali/sungai dan saluran. Lalu pemeliharaan sarana dan prasarana dan pemetaan banjir dan genangan.
Baca juga: Legislator dukung DKI normalisasi Ciliwung untuk antisipasi banjir
Baca juga: DKI pasang beton turap di Kali Pesanggrahan untuk antisipasi banjir

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023