Pihak berwenang Kolombia menyatakan bahwa mereka berniat untuk membuat perjanjian baru sebagai pencegahan dan tidak bermaksud untuk menariknya dengan segera,"
Washington (ANTARA News) - Dana Moneter Internasional pada Senin menyetujui saluran kredit baru bernilai miliaran dolar untuk Kolombia guna membantu melindungi negara itu dari potensi penurunan ekonomi global.

Dewan eksekutif IMF memberi lampu hijau untuk saluran kredit fleksibel (FCL) dua tahun sebesar 5,84 miliar dolar AS.

"Pihak berwenang Kolombia menyatakan bahwa mereka berniat untuk membuat perjanjian baru sebagai pencegahan dan tidak bermaksud untuk menariknya dengan segera," katanya seperti dikutip AFP.

Saluran kredit pertama Kolombia telah disetujui pada Mei 2009, dan diikuti oleh dua jalur kredit lainnya, pada Mei 2010 dan Mei 2011. Negara ini tidak menarik jaring pengaman tersebut.

"Kolombia memiliki kerangka kebijakan yang sangat kuat, yang terdiri dari rezim penargetan inflasi, nilai tukar yang fleksibel, supervisi dan regulasi sektor keuangan yang efektif dan kebijakan fiskal yang dipandu oleh aturan keseimbangan struktural bagi pemerintah pusat," David Lipton, wakil pertama direktur pelaksana IMF, mengatakan dalam pernyataan itu.

Dia mencatat bahwa pemerintah telah mengambil keuntungan dari arus masuk modal yang kuat sebagian untuk membangun kembali posisi cadangan internasional mereka setelah krisis keuangan global 2008.

"Namun, risiko terhadap prospek ekonomi global tetap tinggi, dan jika itu terwujud, mereka akan mempengaruhi perekonomian Kolombia dan rekening eksternal," katanya.

Jaring pengaman IMF tersedia untuk negara-negara dengan fundamental dan rekam jejak yang kuat. Jika diambil, periode pelunasannya berlangsung antara tiga hingga lima tahun.

(A026)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013