Kegiatan PPM di perusahaan KKKS terus dilaksanakan secara berkelanjutan dengan penerima manfaat langsung dari masyarakat di sekitar wilayah operasi
Jakarta (ANTARA) - SKK Migas menyatakan kegiatan program pengembangan masyarakat (PPM) di perusahaan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) terus dilaksanakan secara berkelanjutan dengan penerima manfaat langsung dari masyarakat di sekitar wilayah operasi.

"Kegiatan PPM di perusahaan KKKS terus dilaksanakan secara berkelanjutan dengan penerima manfaat langsung dari masyarakat di sekitar wilayah operasi. Banyak keberhasilan program yang telah dicapai dalam program PPM yang layak diangkat dan menjadi contoh atau model, baik untuk pembelajaran di internal hulu migas, maupun kepada pihak luar," ujar Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatra Bagian Utara (Sumbagut) Rikky Rachmat Firdaus dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Oleh karena itu, sebagai refleksi sekaligus mengimplementasikan aspirasi dari pe​​​​​mangku kepentingan yang mengharapkan tanggung jawab sosial (TJS)/PPM terus sustainable sesuai dengan kebutuhan masyarakat, SKK Migas Sumbagut bersama KKKS wilayah Sumbagut menggelar Forum TJS/Program PPM Industri Hulu Migas Tahun 2023.

SKK Migas menyebut kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat menjadi aspek penting bagi SKK Migas bersama KKKS wilayah Sumbagut untuk memastikan kehidupan masyarakat yang lebih baik terutama di wilayah operasi hulu migas.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh SKK Migas- KKKS wilayah Sumbagut, yakni melaksanakan berbagai program pengembangan masyarakat.

SKK Migas menekankan program-program tersebut tidak akan dapat memberikan hasil maksimal di masa yang akan datang apabila tidak dilaksanakan evaluasi dan perencanaan ke depannya.

Adapun, Forum Tanggung Jawab Sosial Tahun 2023 yang mengusung tema "Sinergi Membangun Negeri" tersebut dilaksanakan di Yogyakarta pada 15-17 November 2023 dan bertujuan untuk memberikan ruang evaluasi terhadap PPM yang telah dilakukan serta memberikan kesempatan untuk merancang bagaimana program-program pengembangan masyarakat di masa yang akan datang.

Kegiatan itu dihadiri oleh Pembina Forum CSR Nasional Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudy Satwiko, Kepala SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus, dan para general manager GA & OS KKKS wilayah Sumbagut.

Terdapat delapan panel diskusi yang akan membahas tentang program pengembangan masyarakat sektor hulu migas wilayah Sumbagut; peningkatan kapasitas SDM masyarakat suku asli, kepulauan terpencil, dan kelompok difabel; program integrasi penanganan pencegahan stunting dan ketahanan pangan; pemberdayaan ekonomi masyarakat, UMKM, dan nelayan; perlindungan lingkungan dan konservasi keanekaragaman hayati.

Selanjutnya, membangun potensi desa sebagai desa wisata, membangun pendidikan melalui literasi dan SDM maritim di wilayah perbatasan serta membangun kemandirian ekonomi dan pengembangan usaha.

Selain itu, terdapat juga anugerah penghargaan untuk 18 program pengembangan masyarakat terbaik dan lomba reels/fotografi PPM wilayah Sumbagut.

Baca juga: SKK Migas: Penguatan kapasitas berdampak positif pada industri migas
Baca juga: SKK Migas luncurkan empat fitur baru IOC dorong transformasi digital
Baca juga: SKK Migas dan PHR komitmen menjaga kelestarian Gajah Sumatera


Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023