"Dalam sembilan tahun ini, Jokowi telah membawa Indonesia ke pintu gerbang kemakmuran dalam rangka menyongsong Indonesia emas 2045,"
Surabaya (ANTARA) - DPD Partai Golkar Surabaya mensosialisasikan nomor urut 2 untuk Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di kalangan anak muda di Kota Pahlawan, Jawa Timur.

Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya Arif Fathoni di Surabaya, Kamis, mengatakan, nomor urut 2 tersebut merupakan penegasan atas sikap Prabowo-Gibran selama ini yang telah menjadi dwi tunggal untuk melanjutkan dan menyempurnakan apa yang dilakukan oleh Presiden Jokowi selama sembilan tahun terakhir ini.

"Dalam sembilan tahun ini, Jokowi telah membawa Indonesia ke pintu gerbang kemakmuran dalam rangka menyongsong Indonesia emas 2045," katanya.

Menurutnya, dengan mendapatkan nomor urut 2 itu juga sesuai dengan simbol generasi milenial saat ini, yakni "sarang heyo" (ungkapan dalam bahasa Korea yang berarti aku cinta kamu. Hal ini semakin memudahkan partai koalisi Indonesia Maju untuk mensosialisasikan ke kalangan anak muda.

Selain itu, lanjut dia, 2 jari merupakan simbol semangat untuk memenangkan hati masyarakat Indonesia.

Untuk itu, ia berharap bagi anak muda di seluruh Surabaya untuk bersama dalam gerakan ini dengan menggunakan simbolisasi "sarang heyo" sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan tergemoy (gemas) saat ini yakni Prabowo-Gibran.

"Karena yang mengerti anak muda ya anak muda itu sendiri, hanya Mas Gibran yang merepresentasikan anak muda di antara kontestan yang lain," ucap Ketua Komisi A DPRD Surabaya ini.

Dengan mendapatkan nomor 2, lanjut dia, pihaknya juga akan mensosialisasikan tata cara mencoblos kepada masyarakat nanti saat kampanye resmi dimulai dengan urutan satu dibuka, dua dicoblos tiga ditutup, lalu dimasukkan dalam kotak kertas suara.

"Nomor 2 juga merupakan simbol jalan tengah yang akan merangkul segala potensi anak bangsa yang beragam guna melanjutkan keberhasilan pembangunan yang telah dicapai oleh Presiden Joko Widodo," katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD., dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden yang berkompetisi dalam Pemilu Presiden 2024.

Pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.

Pasangan Ganjar-Mahfud MD. diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Sementara itu, pasangan Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.

KPU telah menetapkan masa kampanye pemilu yang akan berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024.

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023