Indianapolis (ANTARA News) - Unggulan teratas James Blake dan dua kali juara Andy Roddick menghadapi ujian berat sebelum meraih kemenangan dan tempat di perempatfinal RCA Championships, Kamis waktu setempat. Blake, yang tidak pernah lolos dari putaran pertama pada event tersebut pada tiga penampilan sebelumnya, mengakhiri langkah Wesley Whitehouse, dengan mengalahkan petenis kualifikasi dari Afrika Selatan itu 6-7 6-3 6-4. Unggulan kedua Roddick bekerja keras untuk menang di putaran ketiga 7-6 7-5 atas sesama petenis Amerika yang mempunyai pukulan keras Jeff Morrison. "Saya merasa bermain dengan baik sepanjang malam," kata Roddick pada wartawan. "Tetapi pada setiap peluang yang saya dapat, ia membalas dengan servis keras dan voli yang hebat. "Saya memainkan beberapa yang terbaik tahun ini, tetapi saya baru saja meraih kemenangan. Saya beruntung." Peringkat enam dunia Blake dipatahkan setelah melakukan double-fault saat melakukan servis untuk meraih kemenangan pada kedudukan 5-2 di set terakhir, tetapi petenis Amerika itu bertahan untuk akhirnya meraih kemenangan berkat 19 ace dan empatkali mematahkan servis lawan. "Saya harus melalui badai itu," kata Blake pada wartawan. "Saya tersedak pada kedudukan 5-2. Saya bisa mengurangi hambatan itu sedikit. "Ketika Anda melakukan servis untuk memenangi pertadingan, segalanya sedikit berbeda di kepalamu. Saya tidak bisa mengeksekusi sebaik yang saya inginkan," katanya. Kekalahan itu mengakhiri langkah terbaik sepanjang karir petenis kualifikasi peringkat 512 dunia Whitehouse, yang mengalahkan Marat Safin sehari sebelumnya. Pemegang gelar Robby Ginepri kehilangan match point pad set kedua tetapi meningkatkan tekanan untuk akhirnya mengalahkan petenis Rusia Igor Kunitsyn 6-2 6-7 6-1. Peringkat 17 Ginepri sekarang mempunyai rekor 8-16 musim ini setahun setelah memenangi gelar kedua sepanjang karirnya di Indianapolis. Unggulan ketiga Fernando Gonzalez dari Chile mengatasi petenis Amerika ranking 14 Vince Spadea 6-4 7-6. Unggulan sembilan asal Belgia Xavier Malisse memenangi duel dengan Dmitry Tursunov dari Rusia, 7-6 3-6 6-3. Unggulan delapan dan finalis 2003 Paradorn Srichaphan bangkit dari ketinggalan 2-4 pada set ketiga melawan Paul Goldstein, mengatasi petenis Amerika itu 5-7 6-3 7-6 setelah ia menyelamatkan tiga match point. "Saya kira pertandingan tersebut sia-sia," kata Srichaphan dengan menambahkan, "Tetapi ia tampaknya memperketat saat melakukan servis untuk memimpin 5-2. Kami berdua bermain bagus dalam pengembalian." Petenis Thailand, yang menderita selusin kekekalahan pada putaran pertama musim ini, menghadapi Ginepri pada Jumat, demikian Reuters.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006