Malang (ANTARA) - Universitas Brawijaya (UB) dengan kekuatan 27 tim membawa pulang lima medali dari cabang poster sebanyak tiga medali dan cabang presentasi dua medali pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke- 36 tahun 2023. 

Koordinator Tim Pimnas UB Abu Bakar Sambah dalam rilis yang diterima di Malang, Jawa Timur, Sabtu, mengatakan peringkat UB turun di tahun ini, meskipun persiapan dan optimisme sudah maksimal.

“Apapun hasilnya patut kita syukuri, saya pribadi mengapresiasi kerja sama dari seluruh mahasiswa. Tapi harus kami akui tim dari universitas lain lebih baik,” ujarnya.

Pada PIMNAS 2023 UB berada di posisi kedelapan dari 30 universitas peserta, sedangkan pada PIMNAS 2021 UB berada di posisi keenam. Medali yang diraih UB dari cabang poster 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu. Sedangkan cabang presentasi 1 emas dan 1 perak.

PIMNAS ke-36 berlangsung di Universitas Padjajaran pada 26-30 November 2023. UB memberangkatkan 133 mahasiswa pada ajang itu. 

Pihaknya akan melakukan  evaluasi untuk persiapan PIMNAS tahun depan di Universitas Airlangga, mulai dari awal pembentukan tim hingga pelaksanaan PIMNAS.

Baca juga: UNS targetkan dua medali emas pada Pimnas 2023

Sementara itu Ketua Tim PKM KC Nidaan Khofiya, yang mendapatkan emas dari Presentasi "Rancang Bangun Sistem Deteksi Konsentrasi Mikroalga Multispesies Berbasis Citra Mikroskop dan Deep Learning," menyampaikan kegembiraannya.

“Saat presentasi kemarin, jujur saya dan tim deg-degan, tapi Alhamdulillah kamia bisa jawab dengan lancar dan dapat umpan balik bagus dari juri,” ujarnya.

Ia menyampaikan selama melihat tim lain presentasi, mereka fokus memperhatikan tipe pertanyaan juri, keahlian tiap juri. Kemudian, latihan tanya jawab berdasarkan pola pertanyaan yang disampaikan ke tim lain.

Selain itu mereka juga mendapat pesan penting dari senior peraih medali di PIMNAS sebelumnya tentang mental juara. “Dari segi presentasi secara visual, kami selalu konsisten senyum dan sopan dari awal presentasi sampai tanya jawab,” tuturnya.

Namun dari segi segi substansi, katanya, prototipe timnya memang yang paling siap untuk diterapkan di lapangan. Ini dibuktikan tidak ada masukan yang berarti dari dewan juri. Hanya masukan minor terkait pemberian keterangan intensitas cahaya saat pengujian ekosistem lapangan.

Pada PIMNAS 2023 posisi pertama ditempati Universitas Gadjah Mada (UGM), disusul Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Airlangga (Unair), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Ahmad Dahlan, dan Universitas Sam Ratulangi.

Baca juga: Rektor Unhas lepas 29 tim PKM menuju Pimnas 36 di Unpad

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023