"Ekonomi Riau Triwulan III 2023 mengalami pertumbuhan sebesar 4,02 persen yoy, melewati target yang telah ditetapkan," kata Asisten II Setdaprov Riau M Job Kurniawan M Job Kurniawan usai menghadiri rilis hasil sensus pertanian tahun 2023 atau ST2023 tahap I, di Pekanbaru, Senin.
Menurut dia, pertumbuhan ekonomi Riau yang lebihi target itu didukung antara lain karena Riau sebagai negara agraris seperti pertanian dan sektor perkebunan sektor unggulan Provinsi Riau sekaligus menjadi tulang punggung perekonomian Riau.
Kedua sektor itu, katanya lagi sekaligus mendongkrak Produk Domestik Regional Bruto Rp256 triliun, dan Provinsi Riau berada pada urutan ke-6 dengan PDRB (produk domestik regional bruto) terbesar di Indonesia, dimana sektor pertanian menjadi salah satu andalan bagi perekonomian Riau.
"Jika dilihat dari struktur PDRB Riau menurut lapangan usaha, maka sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar dalam pembentukan PDRB Riau, yaitu sebesar 26,60 persen. Kemudian, disusul oleh sektor industri pengolahan sebesar 26,45 persen dan sektor pertambangan dan penggalian sebesar 20,68 persen," katanya.
Sementara itu nilai strategis dari sektor pertanian secara tidak langsung juga tercermin dari kinerja sektor industri pengolahan. Sektor industri pengolahan merupakan sektor ke-2 terbesar dalam menyumbang pembentukan PDRB Riau pada Triwulan III 2023.
"Sektor ini didominasi oleh industri pengolahan CPO dan turunannya, dengan bahan baku berasal dari tandan buah segar yang merupakan komoditas pada sektor pertanian, khususnya sub sektor perkebunan," demikian Job Kurniawan.
Baca juga: Ekonomi Riau konsisten tumbuh positif
Baca juga: Pariwisata Pekanbaru terus menggeliat dorong pertumbuhan ekonomi
Pewarta: Frislidia
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023
