Ketua TPD Sumbar Febby Dt. Bangso juga meyakini kehadiran Ganjar-Mahfud memudahkan para kader dalam mengampanyekan paslon tersebut dalam Pilpres 2024, terlebih masyarakat Sumbar senang dengan Ganjar-Mahfud.
"Orang Sumatera Barat senang lihat Bapak di televisi. Pak Ganjar anak polisi, Pak Mahfud santri. Kecerdasan, kesalehan, dan modal ketokohan keduanya akan mengubah dan menambah kecintaan dan ketebalan pemilih Sumbar," kata Febby dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Oleh sebab itu, kata dia, sempat ada gerakan matikan televisi di Sumbar saat debat capres/cawapres karena khawatir para pemilih akan memilih Ganjar-Mahfud bila menyaksikan mereka berbicara.
Walaupun demikian, dia mengatakan bahwa orang Minang sangat rasional dan cerdas. Oleh karena itu, dia berjanji bahwa TPD Ganjar-Mahfud di Sumbar akan bekerja keras untuk mengubah preferensi pemilih bimbang di Tanah Minang dengan mencerdaskan pemilih lewat ribuan sukarelawan.
"Mari kerjakan dan ikhlaskan perjuangan ini. Luruskan niat, ini bukan tentang Ganjar, bukan tentang Mahfud. Ini tentang masa depan demokrasi dan bangsa Indonesia," ujarnya.
Baca juga: Mahfud minta Bawaslu dan KPK selidiki dugaan transaksi janggal Pemilu
Baca juga: Mahfud harap pemimpin bangsa lahir di Sumatera Barat
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Pewarta: Rio Feisal
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023
