"Iya (GOR Kebon Jeruk) fokus 'sortir dan lipat' untuk sementara waktu. Setelah itu, akan kami kirim logistiknya," kata Ketua KPU Jakbar, Endang Istianti saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut membuat pengiriman logistik pemilu ke GOR Kebon Jeruk ditunda sementara dan akan dilakukan setelah proses sortir dan lipat di tempat tersebut selesai.
Hingga kini, sebagian logistik sudah dikirim ke tujuh kecamatan lain di Jakbar, yakni Palmerah, Kalideres, Cengkareng, Kembangan, Grogol Petamburan, Taman Sari dan Tambora.
"Kalau logistik, yang sudah didistribusikan itu ke tujuh kecamatan, ada kotak suara, bilik, label dan alat kelengkapan TPS (tempat pemungutan suara), kecuali di Kebon Jeruk ya," ucap Endang.
Baca juga: KPU Jaksel: 10.874 penyandang disabilitas punya hak pilih Pemilu 2024
Logistik tersebut didistribusikan ke kecamatan selama tiga hari, mulai dari 17 sampai dengan 19 Desember 2023.
"Tanggal 17,18 dan 19 Desember 2023, kecuali Kebon Jeruk belum," kata Endang.
Endang belum dapat memastikan tanggal pasti proses 'sortir dan lipat' surat suara akan dimulai.
"Belum ditentukan tanggalnya, sore ini (Selasa), baru akan dimulai rapat pleno terkait 'sortir dan lipat' surat suara," imbuh Endang.
Hingga 13 Desember 203, KPU Jakbar telah menerima 3.840 kardus surat suara di GOR Kebon Jeruk.
Baca juga: Bawaslu Jaksel ingatkan saksi parpol tak hanya awasi suara partainya
Endang mengatakan bahwa dalam satu kardus tersebut, terdapat 500 surat suara.
"Kita memiliki waktu maksimal 30 hari untuk menyortir dan melipat sejumlah surat suara tersebut," katanya.
Adapun gelombang kedua surat suara, kata dia, akan tiba pada Januari 2024.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023
