... Hayom banyak sekali mengalami kemajuan... "
Jakarta (ANTARA News) - Pelatih tunggal putra Pelatnas PBSI, Joko Suprianto, memuji penampilan anak asuhnya, Dionysius Hayom Rumbaka, saat memberi perlawanan sengit kepada pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei di putaran kedua Kejuaraan Dunia 2013, Rabu.

Di tengah ribuan penonton di Tianhe Indoor Gymnasium yang memberi dukungan pada Chong Wei, Hayom tampil sangat tenang di lapangan. Setelah berjuang tiga game dengan skor 21-14, 18-21, 11-21, Hayom akhirnya harus mengakui kekuatan pebulutangkis nomor satu dunia asal Malaysia tersebut.

"Hayom banyak sekali mengalami kemajuan," kata Joko, dikutip dari badmintonindonesia.org.

Joko menilai Hayom bermain cukup tenang sehingga bisa mengendalikan diri dan memberikan permainan yang tidak disukai Chong Wei. 

Namun menurutnya, Hayom masih terburu-buru.  "Secara keseluruhan, saya puas dengan perubahan Hayom dan penampilannya hari ini," kata dia. 

Sementara itu, Hayom mengaku memang telah mempersiapkan diri untuk menghadapi Chomg Wei pada pertemuan mereka yang keenam itu.  

"Saya sudah banyak persiapan melawan Chong Wei, saya sudah tahu mau main seperti apa. Semua yang saya diksusikan dengan pelatih, bisa saya jalankan di lapangan," jelas Hayom, pemain asal PB Djarum ini.

Hayom mengaku tak kaget dirinya bisa mencuri satu game dari Chong Wei. Ia bahkan awalnya yakin bisa merebut game kedua.

"Pada game kedua, saya sudah berusaha untuk adu serangan dengan Chong Wei, tetapi belum berhasil. Chong Wei juga mengubah permainan jadi lambat. Di game penentuan, Chong Wei sudah di atas angin dan saya sulit buat mengejar. Di sinilah pengalaman berbicara, Chong Wei lebih unggul," ujar Hayom.

Dengan hasil ini, maka Hayom pun gagal mengamankan tempat di babak ketiga. Sebelumnya, nomor tunggal putra sudah mengirimkan satu wakilnya lewat Tommy Sugiarto.

Pewarta: Monalisa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013