Banda Aceh (ANTARA) -
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh mengukuhkan sebanyak 200 guru profesional pada Prodi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Batch 2 K1 tahun 2023.
 
"UIN Ar-Raniry memiliki komitmen yang sangat besar untuk pengembangan PPG. Di mana tingkat kelulusan PPG mencapai 80 persen," kata Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry Prof Dr Muhammad Yasir Yusuf di Banda Aceh, Sabtu.
 
Ia menjelaskan menjadi guru tidak sekadar mentransfer ilmu kepada peserta didik, tetapi juga menjadi amal kebaikan untuk kehidupan di dunia dan di akhirat kelak.
 
Menurut dia keteladanan seorang guru sangat penting, terutama terkait adab dan akhlakul karimah bagi murid yang diajarkan.

Baca juga: UIN Ar-Raniry berikan penghargaan kemitraan untuk LKBN ANTARA Aceh

Baca juga: Rektor UIN Ar-Raniry dukung fatwa boikot produk Israel
 
"Akan sulit mengajarkan adab kepada murid jika guru tidak mempraktikkan adab dan akhlakul karimah dalam kehidupannya sehari-hari," katanya.
 
Ia mengatakan saat ini yang dibutuhkan adalah guru yang bisa menghadirkan adab dan akhlakul karimah dalam pendidikan serta akhlak yang baik guna menunjukkan kualitas keimanan dan kualitas diri.
 
"Guru yang profesional adalah guru yang bekerja bukan karena ada yang memantau ataupun ingin mendapatkan keuntungan duniawi, tetapi guru yang profesional adalah guru yang bekerja karena Allah sebagai amal dan bekal untuk kembali kepada-Nya," katanya.
 
Ketua Prodi PPG FTK UIN Ar-Raniry Dr Saifullah Maysa menyebutkan jumlah lulusan PPG yang dikukuhkan sebanyak 200 orang dengan rincian sebanyak 156 orang mengikuti secara langsung dan 44 orang mengikuti secara daring melalui aplikasi Zoom.
 
“Kita berharap mudah-mudahan lulusan guru profesional yang telah mengikuti proses PPG dapat berdampak bagi wajah pendidikan Aceh yang lebih baik di masa mendatang,” katanya.*

Baca juga: FEBI UIN Ar-Raniry memperkenalkan investasi cerdas

Baca juga: UIN Ar-Raniry bekali 400 mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024