Jakarta (ANTARA) - Petenis peringkat lima dunia Andrey Rublev mengatasi ujian sengit dari petenis wildcard asal China "Jerry" Shang Juncheng, Sabtu, untuk mencapai final Hong Kong Open.

Rublev menjaga persiapan Australian Open tetap pada jalurnya, dan mengkandaskan mimpi Shang yang berusia 18 tahun, yang berada di semifinal ATP Tour pertamanya, dengan kemenangan pertarungan 4-6, 6-2, 6-3 dalam waktu dua jam sembilan menit yang mendebarkan di Victoria Park.

Pada final hari Minggu, unggulan teratas asal Rusia itu akan menghadapi petenis Finlandia Emil Ruusuvuori, yang mengalahkan petenis Austria peringkat 43 dunia Sebastian Ofner 4-6, 7-5, 6-3.

Sebagaimana dilaporkan AFP, petenis peringkat 183 dunia yang dinamis, Shang, mengalahkan lawan-lawan yang lebih tua dan berperingkat lebih tinggi sepanjang pekan.

Setelah mengalahkan petenis peringkat 16 dunia Frances Tiafoe dalam kemenangan straight set terbaik dalam kariernya di perempat final, Jumat (5/1), Shang semakin percaya diri.

Dia juga mematahkan servis Rublev yang berusia 26 tahun di gim pembuka.

Baca juga: Rublev atasi tekanan untuk buka musim dengan kemenangan di Hong Kong

Rublev menjadi frustrasi karena ia tidak mampu mengkonversi salah satu dari tiga break point-nya pada set pembuka, yang ditutup dengan tegas oleh Shang dengan ace pada menit ke-43.

Petenis Rusia yang mudah terbakar emosinya itu menghadapi dua break point lagi pada gim pembuka set kedua dan set ketiga.

Namun, ia bertahan dengan teguh dan akhirnya melemahkan lawannya yang pemberani saat ia mulai menemukan ritmenya.

"Dia bermain luar biasa," kata Rublev mengenai Shang.

"Saya berpikir pada beberapa momen bahwa saya tidak punya peluang karena dia mendominasi dan saya tidak berdaya, saya tidak tahu harus berbuat apa."

"Entah kenapa saya terus berjuang, terus mencoba, mencoba mengatakan sesuatu yang positif, mencoba mengatakan ini tidak bisa terjadi."

Rublev mengeluarkan raungan keras saat ia akhirnya mematahkan servis Shang pada gim kedua, berteriak lega.

Set ketiga Rublev mematahkan servis Shang untuk memimpin untuk pertama kalinya dalam pertandingan tersebut pada kedudukan 5-3, dan menahan servisnya sendiri untuk memastikan kemenangan.

Baca juga: Rublev jadi bintang ATP Hong Kong yang digelar lagi setelah 20 tahun

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024