Menurut laman The Verge, Selasa (9/1), mulai hari itu juga, pengguna juga dapat mendaftar untuk mencoba headset tersebut di toko-toko ritel Apple.
Baca juga: Xreal rilis kacamata AR terbaru, bersaing dengan Apple Vision Pro
"Mulai pukul 8:00 pagi pada hari Jumat, 2 Februari, kami mengundang Anda untuk mendaftar demo Apple Vision Pro di Apple Store setempat, waktu demo akan tersedia hari Jumat hingga akhir pekan dengan sistem siapa cepat dia dapat. Kami tidak sabar untuk melihat Anda di sana,” tulis Apple dalam sebuah email.
Vision Pro dibanderol dengan harga 3.500 dolar AS atau sekitar Rp54,38 juta, dan digadang-gadang akan memberikan "pengalaman hiburan terbaik". Ini menandai peluncuran produk paling ambisius dari perusahaan tersebut dalam hampir satu dekade terakhir, sebagaimana dilaporkan Variety.
Baca juga: Apple Vision Pro diperkirakan beredar di pasar mulai Februari 2024
Apple meluncurkan Vision Pro pada Konferensi Pengembang Seluruh Dunia pada Juni 2023. Perusahaan menyebutnya sebagai platform "komputasi spasial" yang menjanjikan bahwa headset tersebut akan mengubah cara orang bekerja, bermain game, menonton acara TV dan film, dan banyak lagi.
Baca juga: Tim Cook sebut Apple Vision Pro akan dijual "hanya di toko-toko kami"
Penerjemah: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
