Sistem operasi tersebut juga telah masuk ke Indonesia lewat seri Reno11 yang terdiri dari Oppo Reno11 5G dan Oppo Reno11 Pro 5G.
Chief Marketing Officer Oppo Indonesia Patrick Owen dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa, menilai keunggulan kamera seri Oppo Reno11 yang berpadu dengan ColorOS 14 dapat meningkatkan pengalaman pengguna untuk mengeksplorasi ponsel genggamnya.
"Ini menggarisbawahi komitmen kami untuk menghadirkan teknologi yang intuitif, efisien dalam mendukung aktivitas pengguna sehari-hari dan kreativitas mereka dalam berkarya,” kata Patrick.
Dari segi desain, ColorOS 14 membawa peningkatan desain Aquamorphic, tampilan yang terinspirasi dari air dan merupakan ciri khas Oppo, yang telah dioptimalkan. Desain Aquamorphic kini memiliki efek suara baru, sistem warna, interaksi, dan masih banyak lagi untuk memberikan pengalaman menggunakan ponsel yang lebih intuitif.
OPPO bermitra dengan dua tim desain suara kelas dunia yaitu Sonic Minds dan epicsound untuk menghadirkan efek suara baru ke ColorOS 14.
Efek suara itu mencakup sepuluh set nada dering bertema Aquamorphic untuk panggilan, alarm, dan notifikasi, termasuk tujuh desain suara UI untuk memberikan pengalaman audio yang harmonis kepada pengguna di seluruh perangkat OPPO.
ColorOS 14 menghadirkan sistem Aquamorphic Colouring yang secara cerdas beradaptasi dengan status dan waktu pada ponsel pintar.
Dengan mencocokkan warna dengan konteks secara cerdas, sistem pewarnaan dinamis itu membuat penerimaan dan pemahaman informasi pengguna jauh lebih efektif dan intuitif.
ColorOS 14 juga membawa peningkatan efisiensi dengan memanfaatkan teknologi yang tengah berkembang pesat saat ini yaitu kecerdasan artifisial (AI).
Misalnya, fitur Smart Touch bertenaga AI memungkinkan pengguna untuk memilih konten seperti teks, gambar, dan video dari sistem serta aplikasi pihak ketiga dan menyimpannya dalam File Dock. Pengguna juga bisa menggabungkannya ke dalam satu catatan secara ringkas, cukup dengan gestur pilih lalu seret konten tersebut.
Ada juga Smart Image Matting, fitur pertama dalam ponsel pintar yang memungkinkan pengguna untuk memotong beberapa subjek seperti orang dan hewan dari satu gambar atau video yang dijeda. Fitur itu dapat berguna untuk orang-orang yang suka mempersonalisasi konten seperti membuat wallpaper, sticker untuk pesan instan, ataupun membuat poster.
Sistem operasi terbaru dari Oppo itu juga digadang-gadang mampu meningkatkan performa ponsel semakin optimal berkat "Trinity Engine" yang ikut diperbarui.
"Trinity Engine" di ColorOS 14 meningkatkan kelancaran dan stabilitas ponsel dengan mengelola sumber daya komputasi, memori, dan penyimpanan secara efisien. Ada tiga fitur utama Trinity Engine termasuk Vitalisasi ROM, Vitalisasi RAM, dan Vitalisasi CPU.
Misalnya untuk Vitalisasi ROM dapat mengosongkan ruang memori dengan mengompresi data aplikasi dan berkas melalui App Compression dan File Compression dalam pengaturan Phone Manager. Ponsel pintar yang telah dilengkapi dengan ROM Vitalization diklaim dapat menghemat ruang penyimpanan hingga 21GB.
Dari sisi keamanan dan privasi, ColorOS juga membawa peningkatan. Salah satunya dengan mengintegrasikan kemampuan privasi dasar Android 14 dan memperkenalkan fitur baru bernama Picture Keeper.
Fitur itu dirancang untuk mencegah aplikasi menyalahgunakan izin akses foto atau video pribadi pengguna. Aplikasi perlu mendapatkan izin untuk mengakses foto atau video yang dipilih setiap kali pengguna mengaktifkan pengelolaan izin baru.
Baca juga: Oppo Reno 11 5G Series resmi meluncur dengan harga mulai dari Rp5 juta
Baca juga: Oppo janjikan pembaruan OS hingga 4 kali pada ponsel flagship di 2023
Baca juga: Android 14 resmi debut lewat Google Pixel
Baca juga: Apple tunda sementara pengembangan iOS 18 dan macOS 15
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
