kedua kelompok remaja itu sudah melakukan perjanjian pertemuan terlebih dahulu
Jakarta (ANTARA) -
Polsek Ciracas telah mengamankan empat unit sepeda motor yang diduga digunakan pelaku tawuran di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, pada Rabu malam (17/1).
 
"Kami baru mengamankan empat unit motor yang ditinggal di lokasi tawuran," kata Kanit Reskrim Polsek Ciracas AKP Fadoli ketika dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
 
Pihaknya juga belum mendapatkan laporan terkait korban dari peristiwa tawuran dari dua kelompok yang bertikai tersebut. Namun, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut.
 
“Betul ada kejadian tawuran, untuk sementara belum ada laporan yang menjadi korban," kata Fadoli.
 
Sementara itu, salah seorang warga yang melihat tawuran itu, Omat mengatakan akibat tawuran dua kelompok remaja itu seorang juru parkir menjadi korban pembacokan.
 
"Korban terluka di bagian tubuhnya akibat dibacok saat para pelaku tawuran melintas ke dalam hunian warga," kata Omat.
 
Dia mengaku sebelum terjadinya tawuran sempat menghadang satu kelompok yang saat itu berada di dekat kediamannya. Namun, tidak dihiraukan dan tetap melakukan aksi tawuran.
 
"Saya sempat usir salah satu kelompok tawuran. Saya bilang, jangan kumpul di sini jangan pada tawuran banyak anak kecil, nanti kalau tertangkap warga kan juga bahaya, digebukin. Terus mereka pindah ke depan (jalan raya), taunya malah kejadian tawuran pakai petasan dan senjata tajam," paparnya.
 
Dia menduga kedua kelompok remaja itu sudah melakukan perjanjian pertemuan terlebih dahulu untuk melakukan tawuran melalui media sosial.
 
Omat berharap aparat kepolisian rutin melakukan patroli malam untuk mengantisipasi terjadinya tawuran kembali.
 
"Masyarakat sangat resah bila ada tawuran," ucapnya.
Baca juga: Polisi tangkap dua pelaku pengeroyokan yang tewaskan seorang pemuda
Baca juga: Sudin Sosial Jaktim berikan bantuan kepala korban kebakaran di Ciracas
Baca juga: Empat kios ludes terbakar di Ciracas

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024