Masyarakat bisa mendapatkan akses dan juga kemudahan mendapatkan pangan dengan harga murah
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggandeng pihak swasta untuk menyelenggarakan pasar sembako murah di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat,  Jumat.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka mempermudah akses masyarakat terhadap pangan murah.

"Masyarakat bisa mendapatkan akses dan juga kemudahan mendapatkan pangan dengan harga murah," kata Heru dalam kegiatan pasar sembako murah di halaman Kantor Kelurahan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat.

Selain itu, hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati yang menjelaskan pasar sembako murah bertujuan untuk menekan angka inflasi nasional, mengingat selama ini  DKI Jakarta memberi kontribusi 27 persen terhadap nasional.

"Ini harus kita lakukan, karena inflasi Jakarta itu memberikan kontribusi  27 persen terhadap nasional (inflasi nasional per Desember 2023 capai 2,61 persen). Jadi bagi kita adalah, yuk kita bersama-sama bertanggung jawab," kata Suharini.

Suharini mengatakan pasar sembako murah tersebut menyediakan 1.000 paket sembako, di mana 500 paket dari Pemprov dan 500 paket lagi dari PT. Mayora.

"Yang istimewa, kita hari ini mendapatkan tambahan. Kuota 500 dari Pemprov DKI Jakarta, kemudian 500 lagi dari Mayora," ucap Suharini.

Suharini mengatakan  sembako tersebut dijual per paket sebanyak 500 dan sedangkan 500 lagi dijual secara eceran.

Adapun dalam satu paket sembako murah terdiri atas beras lima kilogram, gula pasir satu kilogram, minyak goreng dua liter, dan tepung terigu satu kilogram dikenakan harga Rp100.000.

Selain itu tersedia juga beras premium 4 kg dengan harga Rp50.000, minyak goreng dua liter dengan harga Rp25.000, gula pasir satu kilogram dengan harga Rp15.000 dan mie instan tujuh bungkus dengan harga Rp10.000.

"Sesungguhnya seluruh Jakarta Barat, Mayora sudah menyiapkan 5.000 paket. Hari ini 500, nanti 500 berikutnya silakan nanti Pak Wali Kota atau teman-teman wilayah menentukan, kira-kira mau kelurahan yang mana saja," kata Suharini.

Sebelumnya, Pemprov DKI menyiapkan 22.000 paket sembako murah untuk didistribusikan melalui pasar sembako murah di 44 kecamatan.

"Kalau secara target, satu kecamatan satu lokasi. Itu kan 44 (kecamatan). Kalau satu titik itu 500, berarti 22 ribu paket. Belum lagi kita hitung dari kawan-kawan partisipan, kayak tadi Mayora 5.000 (paket)," kata Suharini.
Baca juga: Pemprov DKI jaga stabilitas harga dan stok pangan jelang Ramadhan 2024
Baca juga: KPKP DKI targetkan bisa tingkatkan omzet 325 pelaku UMKM pada 2024
Baca juga: Legislator minta DKI prioritaskan sembako murah bagi warga miskin


Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024